Sudah lama sekali tidak mudik waktu lebaran. Selama 10 tahun di Jepang juga pulang bukan pas lebaran. 8-22 Oktober 2007 lalu saya benar-benar off, meninggalkan komputer dan dunia internet, pulang kampung ke Semarang. Jam 5 pagi saya memulai perjalanan panjang nan nikmat itu. Perjalanan besar karena bawa istri dan 5 anak beserta koper-koper baju untuk 2 minggu 🙂 Jalanan pantura masih lancar banget, paling di kanan kiri Escudo hitamku tersayang hanya ada rombongan pemudik berspeda motor. Siang jam 1 lebih dikit sudah nyampe kota Semarang tersayang, muter-muter simpang lima sedikit, nunjukkin ke anak-anak kota Semarang, terus istirahat di rumah mertua di Kinibalu. 11 Oktober, pagi-pagi sudah harus siapkan kendaraan lagi untuk keliling jawa timur dan tengah. Kali ini rombongan lebih besar lagi karena ada 3 mobil iring-iringan 🙂 Tujuan utamanya adalah ke Madiun, tempat kelahiran saya. Di sana saya masih punya nenek dan pakdhe yang masih punya komitmen mengelola pertanian di desa Tulungrejo, masuk lewat jalan kecil di Balerejo, Madiun. Seharusnya kalau lebaran jatuh tanggal 12 Oktober, mau sekalian sholat Ied di sana, tapi keluarga memutuskan ikut pemerintah dan berlebaran tanggal 13. Tanggal 12 siang jalan lagi ke arah Jogja, karena masih banyak saudara dari bapak yang tinggal disana. Nggak lupa mampir Gudeg Yu Jum, dan bawa pulang 3 kendil gudeg 😉 Oh ya sebelumnya mampir juga di Solo, pasar Klewer, berburu batik. Puas ngubek-ngubek Solo dan Jogja, jalan lagi ke arah Magelang, nggak lupa mampir di Muntilan, beli ulekan dan beberapa oleh-oleh kerajinan batu. Setelah itu ngebut ke Semarang supaya nggak terlalu malam nyampe. Jalanan mulai sedikit macet, H-1 memang kejam 🙂 Alhamdulillah jam 10 malam sudah bisa istirahat di rumah dan menikmati malam takbiran di Semarang. Setelah Idul Fitri, waktunya wisata kuliner di Semarang. Yang pasti jadi “kelangenan” dan wajib makan sewaktu di Semarang adalah bakmi jowo dan cap cay gorengnya bu Tarno. Lokasi di Lamper Tengah (dekat gerbang...
Undangan Pesta Blogger 2007
Alhamdulillah mulai hari ini (Selasa, 23 Oktober 2007) sudah bisa online lagi setelah bertapa 2 minggu di Semarang. Aktifitas pertama, nyedot 5000-an biji email dan “metani” email bersih yang penting dan harus dijawab segera. Eh, nemu emailnya om Enda ber-subject “Pesta Blogger 2007: Undangan” 😉 Pesta Blogger 2007 alias kopdar blogger level nasional ini termasuk event menarik dan wajib hadir sebenarnya. Sayangnya tanggal 27-28 Oktober ini saya sudah ada appointment lain untuk “ndosen mabur” di Udinus Semarang. Rencananya saya mau nitip CD IlmuKomputer.Com untuk dibagikan secara gratis ke peserta yang datang, sedang konfirmasi dengan om Enda (Koordinator Acara) tentang masalah ini. Mudah-mudahan acara dapat berjalan lancar dan tercapai tujuan bersama untuk menjadikan blog sebagai “Suara Baru Indonesia”. Thanks untuk om Enda atas undangannya dan mohon maaf karena kali ini nggak bisa hadir...
Desain Baru IlmuKomputer.Com
Sudah hampir setahun IlmuKomputer.Com menggunakan desain warna hitam. Banyak kritik yang masuk, intinya pingin supaya warnanya lembut seperti dulu lagi. Ehm .. ngalah deh 😉 Akhirnya kemarin saya ganti desain theme IlmuKomputer.Com menjadi bentuk seperti sekarang, dasar putih dengan sedikit permainan warna di font. Intinya ada tiga visi (halah pakai visi segala :)) yang ingin saya kejar. Yang pertama, desain harus sangat simple dan navigasinya mudah. Yang kedua warna lebih cerah, tidak gelap atau terlalu terang dan enak dilihat. Yang ketiga, saya ingin supaya efisien di user interface. Mudah-mudahan ini bisa ngurangi pemakaian resource server terutama CPU dan memory, yang membuat IlmuKomputer.Com agak berat diakses seperti selama ini. Untuk sasaran ketiga ini saya mencoba ngoprek theme yang fully menggunakan technology AJAX. Dan jeng, jeng, jeng … jadilah seperti ini … Hasil ujicoba dari markas IlmuKomputer.Com di Menara Bidakara dengan koneksi Cable Vision + Indosat (SOHO), situs IlmuKomputer.Com relatif ringan diakses. Saya masih bisa ngoprek server meskipun di siang hari, saat traffic-nya lagi kenceng-kencengnya. Kalau dulu, saya harus hindari masuk server IlmuKomputer.Com di siang hari, karena lambat dan malah mengganggu kunjungan. Tanggal 1 Oktober 2007 kemarin, hari pertama saya gunakan desain baru, tercatat 363.696 daily hits, 318.357 file didownload, 52.381 halaman diakses, dan total transaksi file mencapai 5GB. Alhamdulillah server masih relatif tenang. Loading AJAX mungkin agak berat di awal, setelah itu pengaksesan halaman lumayan cepat. AJAX sedikit bikin bingung ketika kita akses ke link page berkali-kali, termasuk beberapa kadang gagal dilakukan. Saya masih nyari info untuk benerin masalah satu ini. Terakhir, meskipun secara teknis sudah lulus uji validasi xHTML 1.1 :), saya yakin pasti masih banyak kekurangan di berbagai tempat. Saya akan terus perbaiki dari masukan yang ada. Mohon kritik dan saran dari rekan-rekan sekalian, baik aktifis, kontributor, penulis atau pemerhati IlmuKomputer.Com. Tetap dalam perdjoeangan...
Ngajar dan Semarangan
Ada komentar menarik masuk, “Saya lihat sabtu minggu kemarin Mas Romi keluyuran di Udinus alias Universitas Dian Nuswantoro Semarang. Ngapain mas?” Saya cerita dulu latar belakangnya. Jadi gini, saya ini numpang lahir di Madiun, selesaikan SD dan SMP di Semarang, kemudian masuk SMA Taruna Nusantara Magelang, dan setelah itu “nggeblas” ke Saitama University, Jepang. Kalau ditanya asal, saya jarang jawab Madiun, biasanya saya jawab Semarang. Yang pasti saya nggak akan jawab Jepang, karena nggak ada orang yang akan percaya, lha wong Jepang kok ireng (hitam) 🙂 Meskipun sebenarnya rekor saya menetap paling lama adalah di Jepang (10 tahun), di Semarang saya hanya tinggal 9 tahun (nyelesaikan SD dan SMP). Tapi, kota Semarang adalah kehidupan dan tempat belajar terbaik saya. Di Semarang saya menyaksikan bapak dan ibu saya jatuh bangun membangun perekonomian keluarga. Sekarang orang tua, kakak dan saudara saya kumpul, tinggal dan mencari nafkah di Semarang. Dan yang tidak terlupakan, di Semarang jugalah saya dulu pernah naksir ketua OSIS saya di SMPN 8, yang sekarang jadi istri saya … ehm (halah). Ya Semarang bagi saya adalah bekal kehidupan, awal belajar, asmara, dan mungkin pengalaman masalah truth, cry and lie (maaf nyomot punya letto). Lha apa hubungannya dengan Udinus? Saya nggak bisa mengatakan tidak ke pak Edi Nursasongko, sang legenda pendidikan Semarang, Rektor Udinus, ketika beliau dengan senyum khasnya itu mengatakan ke saya, “Alhamdulillah nek mas Romi mau sesekali pulang dan bantu-bantu ngajar di program pasca sarjana Udinus” 🙂 Begitulah awalnya, saya akhirnya jadi dosen terbang di Udinus. Sebenarnya tawaran ini menyenangkan bagi saya, karena saya rutin bisa mengunjungi orang tua dan kakak saya tercinta di Tlogosari. Bisa nginep dan makan lagi asem-asem atau brongkos buatan Ibu tercinta. Tentang materi ajarnya, seperti biasa saya kebagian ngajar yang berhubungan dengan software engineering dan antek-anteknya. Sabtu (15 september) saya ngajar Object-Oriented...
Buruknya Sistem Billing Fren
Mulai 15 Agustus 2007 lalu saya tidak bisa lagi melakukan koneksi Internet menggunakan nomor Fren (Mobile-8) saya, termasuk juga selalu gagal melakukan panggilan (calling). Pesan errornya adalah “… tidak bisa melakukan panggilan …”, seperti kalau kita terlambat membayar tagihan. Sebagai catatan, saya hanya menggunakan Fren untuk Internet dengan berlangganan paket Maxsurf 200. Sedangkan untuk pembayaran bulanan, Fren langsung mencharge otomatis ke credit card saya. Dan saat ini credit card saya tidak terkena masalah limit ataupun masuk masa expired. Jadi logika awal saya, tidak mungkin yang menyebabkan nomor Fren saya tidak bisa digunakan adalah karena adanya tunggakan tagihan. Karena sibuk dan harus ke sana sini, saya nggak ada waktu untuk kontak customer support Fren. Saya tersadar dan jadi pingin kontak ke customer support Fren karena kaget lihat tagihan di credit card saya. Ada tarikan dari Fren sebanyak dua kali berturut-turut untuk tanggal 20 dan 28 agustus 2007. Ini abnormal dan diluar jadwal tarikan bulanan yang biasanya dilakukan. Dari sini saya mulai curiga bahwa sistem billing Fren bermasalah alias kacau balau. Dugaan saya adalah: Fren terlambat (atau malah terlupa) mencharge tagihan bulanan saya melalui credit card Karena dianggap tidak ada payment, maka dilakukan blocking terhadap nomor Fren saya Meskipun kemudian bagian billing sudah mencharge double di tanggal 20 dan 28 agustus 2007, data ini tidak otomatis tersampaikan ke bagian pengaktifan nomor sampai saat ini Sabtu, 8 September 2007, akhirnya saya ada kelonggaran waktu untuk kontak customer support Fren. Berikut cerita lengkapnya, saya susun berdasarkan urutan waktu. 21:10 Mencoba telp 888, nyambung, cuman nggak pernah bisa ngomong ke Contact Center Representative-nya. Pesan yang saya terima karena contact center representative sibuk melayani pelanggan lain. Kira-kira perlu waktu 18 menit dan calling berkali-kali ke 888, sampai akhirnya bisa ngomong langsung ke Contact Center Representative. 21:28 Contact center representative yang...
Jadwal Ketat Badan Sehat
Beberapa minggu terakhir ini, kebetulan saya berkesempatan “menikmati” jadwal kegiatan yang super ketat. Saya pikir ini latihan dan terapi menarik untuk melihat seberapa jauh kondisi otak, fisik dan mental masih tetap sinergi mengikuti terpaan “tsunami” kegiatan 😉 Hanya saya sendiri merasa bahwa badan menjadi lebih sehat, meskipun anehnya tetap tidak menjadi lebih kurus … hehehe. Petualangan saya mulai dari markas Pustekkom (Diknas), Ciputat dari tanggal 20-21 Agustus 2007 untuk menyebarkan virus blogging. Tanggal 22-25 agustus berturut-turut dari pagi sampai malam ngajar CCNA di Brainmatics. Sabtu pagi subuh (26 Agustus) terbang ke Jogjakarta, tepatnya di Universitas Islam Indonesia (UII) untuk Technical Assistance program hibah dikti untuk kegiatan pengembangan e-Learning Fakultas Kedokteran UII. Sorenya langsung balik ke Jakarta lagi. Senin pagi (27 Agustus), sudah banyak jadwal meeting yang menunggu. Itupun harus berangkat dari rumah dengan beberapa baju karena Senin sore harus terbang ke Semarang karena ada undangan Selasa pagi (28 agustus) untuk mengisi seminar tentang Pemanfaatan IT untuk Pembelajaran di konggres Asosiasi Guru TI Indonesia (AGTI). Sempat mampir dan kangen-kangenan dengan orang tua tercinta di Tlogosari, Semarang sekitar dua jam. Siap-siap supaya nggak kepancal sepur balik ke bandara Ahmad Yani untuk terbang ke Jakarta lagi. Sampai jakarta sudah larut, kecapekan karena lalu lintas bandara macet total untuk peresmian patung oleh SBY. Hari berikutnya (29 Agustus), pagi-pagi cabut menikmati tol tarif baru JORR Rp. 6000 ke arah cikampek, Kantor Pemkab Bekasi di Cikarang Pusat. Ya, ada seminar sosialisasi e-Government di sana, dimana teman-teman Pemkab Bekasi minta saya ngisi. Hmm sampai di sini, capek dan ngantuk memuncak, tapi apa boleh buat harus kuat, paling nggak harus drive Suzuki Escudo kesayangan (yang sudah telat service) sampai Menara Bidakara (Brainmatics). Sudah ada lagi yang nunggu di sana untuk meeting … hehehe. Ops ternyata belum selesai (pyuh), hari jumatnya (30 agustus) harus berangkat jam 3 pagi dari rumah supaya bisa ikutan boarding di pesawat garuda ke...
Seminar Opensource di Telkom Bandung
Tanggal 21 Maret 2007 saya diundang teman-teman di Telkom Bandung untuk memberikan materi dalam Seminar dan Workshop Opensource. Semangat perusahaan sebesar Telkom untuk mulai memikirkan penggunaan opensource patut kita acungi jempol. Dalam beberapa sambutan, terungkap bahwa PT Telkom telah mulai memanfaatkan opensource software untuk beberapa solusi. Telkom sebagai salah satu perusahaan BUMN yang besar ingin menjadi role model bagi perusahaan lain di Indonesia, dan juga sebagai aktor pendorong terealisasinya program IGOS yang dicanangkan pemerintah di tahun 2004. Pada seminar dan workshop dua hari (21-22 Maret 2007) inilah Telkom mengundang semua board director Telkom dan komunitas IT di sekitar Bandung untuk berdiskusi tentang opensource, opencontent, open community dan implementasinya. Nara sumbernya saya lihat banyak sekali, untuk tanggal 21 Maretnya saja tercatat ada Indra Utoyo (CIO Telkom), Taufik Hasan (SGM Telkom), Harry Kaligis (Sun Microsystem), Budi Raharjo (ITB), Faisal Ba’abdullah (BPPT), Rusmanto (Infolinux), Frans Thamura (JUG) dan saya sendiri atas nama IlmuKomputer.Com. Sempat ketemu mas Budi yang selalu enerjik waktu beliau turun lewat lift untuk pulang 😉 Juga ketemu Frans yang seperti biasa jualan Java dan enterprisenya 🙂 Sesuai dengan tema dan TOR yang disediakan untuk saya, saya bercerita tentang bagaimana perkembangan teknologi di dunia ini yang diawali dan diakselerasi adanya openmind, openstandard, opencontent, opensource, opentechnology yang kesemuanya bisa kita sebut dengan pergerakan keterbukaan (open movement). Saya juga membahas bagaimana perkembangan IT beserta SDMnya ke depan. Apa yang harus dipersiapkan untuk membentuk SDM IT yang unggul, menyambut era globalisasi versi III yang menurut Thomas Friedman tokoh utamanya adalah individu. 10 pendatar dunia dalam buku The World is Flat juga boleh dikatakan diwarnai oleh open movement. Ada WWW, revolusi software ke arah kolaborasi, outsourcing, opensourcing, informing dan steroid. Saya bercerita latar belakang munculnya sosok-sosok Jerry Yang, Larry Page, Sergey Brin, Blake Ross, Linus Torvald, William Joy, dsb. Juga bagaimana saat ini perusahaan-perusahaan memanfaatkan open movement dalam hal...
Janji-Janji Palsu Indosat IM2!
Saya di sekretariat IlmuKomputer.Com (Brainmatics) menggunakan koneksi Internet dengan Kabel Vision dan ISP Indosat IM2. Sudah dua minggu ini koneksi amburadul alias lebih banyak RTO (request time out)-nya daripada hidupnya. Test ping ke modem dan router lokal semuanya sehat walafiat, disisi lain tingkat loss pada saat kita ping ke gateway di Indosat (219.83.1.1) mencapai 80% ke atas. Saya nggak nge-ping ke luar itu karena pasti matek juga 🙂 Dengan keadaan koneksi seperti gambar di bawah, sama sekali nggak bisa ngerjain apa-apa, karena lebih banyak putus daripada nyambungnya 🙁 Hebatnya lagi, setiap telepon ke customer Indosat IM2 dengan nomor 02178546900 dan diterima oleh berbagai customer support bernama Dini, Helpi, Nina, dsb, dengan boss yang katanya bernama Nanan selalu memberikan janji-janji palsu yang tidak pernah dilaksanakan. Beberapa janji-janji palsu yang diungkapkan adalah: 15 menit lagi akan ada telepon balik dari staff technical IM2 1 jam lagi akan ada telepon balik dari staff technical Indosat IM2 2 jam lagi akan ada telepon balik dari staff technical Indosat IM2 Akan ada laporan tentang perkembangan konektifitas setiap 2 jam sekali Akan dilakukan monitoring selama 1 hari dan setelah itu laporannya akan diberikan (dikatakan berulang kali oleh orang yang berbeda) Akan direquest ke pihak Kabel Vision karena masalahnya adalah signal yang lemah (dikatakan berulang kali oleh orang yang berbeda) Signal sudah bagus dan koneksi Internet berjalan baik (pada saat ngomong, saya langsung ping dan hasilnya salah satu dari gambar diatas) Akan didatangkan teknisi ke lokasi Hari ini tanggal 9 Januari 2007 juga dijanjikan oleh customer support bernama Nina untuk diberi laporan perkembangan lewat telepon pukul 17:00, dan ternyata … busyet, aku tertipu lagi 🙁 Nomor ID pelanggan kita di Indosat IM2 050600955, dan menurut mbak-mbak customer support diatas nomor ticket masalah ini adalah 770403. Jujur saja saya dan teman-teman sudah...
Kaleidoskop Kegiatan 2006
Meneropong kembali berbagai kegiatan yang sudah saya lakukan di tahun 2006. Mulai dari kegiatan ke-PNS-an di LIPI (ehm), kegiatan di IlmuKomputer.Com, kegiatan bisnis di Brainmatics, kegiatan seminar, workshop, conference, kegiatan menjadi juri lomba software, serta narasumber dan technical assistance di universitas, tv atau media masa lain. Hmm, ternyata sibuk juga tahun 2006 ini 🙂 , boleh dikatakan hampir tiap pekan ada 1-2 kegiatan seminar dan workshop yang kebanyakan di luar kota Jakarta. Selain itu juga harus ngajar di LIPI, kuliah umum di beberapa universitas dan juga ngajar beberapa course di Brainmatics. Yang pasti, sisi positifnya adalah jadi lebih banyak belajar, jadi lebih banyak baca buku, jadi lebih banya nulis, jadi banyak kenalan, networking dan bisa membuka banyak peluang untuk teman-teman yang lain 😉 Selamat tinggal 2006 dan selamat datang 2007. Semoga saya masih diberi nikmat kesehatan dan kekuatan dari yang Diatas untuk mewarnai perdjoeangan IT di Indonesia di tahun 2007 ini. PENGHARGAAN eLearning Award 2006 dari Departemen Pendidikan Nasional dan SWA untuk Kategori eLearning Provider (Brainmatics Cipta Informatika), 19 Desember 2006. The Best eLearning Site 2006 dari Majalah PC Magazine dalam kategori Teknologi Informasi (IlmuKomputer.Com) KEGIATAN UMUM Ketua Dewan Juri Lomba Pembuatan Software Media Pembelajaran untuk SMA dan Sederajad, Direktorat Pendidikan Menengah Umum (Dikmenum), Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas). Juri Lomba Web Design, Animation and Problem Solving, Competition Week 2006, Universitas Indonesia Diklat Fungsional Peneliti Tingkat Pertama Angkatan XXVI Tahun 2006, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, 02-22 Juli 2006. Lulus dengan Predikat Terbaik Pertama dengan penelitian “Sistem eLearning berbasis Model Motivasi Komunitas”. Narasumber Diskusi tentang Industri Software Lokal, MetroTV e-LifeStyle, Sabtu 4 Nopember 2006 Narasumber Diskusi tentang Radio Internet, Metro TV e-LifeStyle, Sabtu 4 Pebruari 2006. Redesign Sistem IlmuKomputer.Com menggunakan Content Management System (CMS) berbasis Blog dengan tambahan fitur submission dan review artikel, most viewed artikel, sindikasi...
Petunjuk yang Tidak Memberi Petunjuk
Papan petunjuk sesuai namanya adalah untuk memberi petunjuk dan informasi kepada orang lain sehingga tidak salah dalam berjalan atau bergerak. Sayangnya di Indonesia ini, banyak papan petunjuk atau papan informasi yang tidak memberi petunjuk. Kebetulan 1 September 2006 kemarin, saya terbang ke Banjarmasin karena diundang teman-teman STMIK Indonesia untuk mengisi seminar tentang Opensource di sana. Setelah check-in di Bandara Soekarno Hatta, dan seperti biasa nyari buku untuk di baca-baca 😉 , saya menuju Gate (Gate 4) sesuai dengan yang tertera di boarding pass. Sesampai di Gate 4, saya tidak menemukan nomor pesawat yang akan saya naiki (BTV 361). Iseng saya baca papan neonbox di Gate lain (Gate 3), olala … pesawat yang saya naiki ternyata tertulis di Gate 3 tersebut. Dengan penuh percaya diri saya masuk Gate 3 dan menuju meja informasi, sampai di sana ternyata saya kecele. Sang petugas dengan gagahnya mengatakan, “Pesawat ke banjarmasin silakan ke Gate 4 pak”. Saya mengatakan bahwa di papan neonbox tertulis ke Gate 3. Sekali lagi, kali ini dengan suara agak keras, sang petugas mengatakan, “Bapak ikuti saja apa yang tertulis di boarding pass, bukan di papan petunjuk!”. Whalah … 😉 Papan petunjuk buatan manusia belum tentu bisa memberi petunjuk yang benar dan malah bisa membawa kita ke kesesatan. Yang pasti, ikutilah petunjuk dari Sang Maha Pemberi Petunjuk, Sang Pencipta Alam semesta....