FAQ Undangan Keluyuran Ilmiah
Nggak tahu ini namanya rizki, tantangan, cobaan atau beban, yang pasti dalam setahun paling tidak saya menerima 60-80 undangan untuk berbicara di seminar, conference, talkshow, kuliah umum atau acara BEM mahasiswa. Tentu tidak semua undangan “keluyuran ilmiah” (*) ini saya terima, saya bukan superman yang bisa ngomong dari masalah image processing sampai pesawat terbang yang nyungsep ke dasar laut 😉 Tema saya batasi sesuai dengan core competence dan image branding yang saya bentuk selama ini, yaitu seputar masalah technopreneurship, research methodology, software engineering, machine learning, open technology, eLearning dan knowledge management. Itupun tidak semua wilayah saya kuasai, saya tetap akan menolak menjadi pembicara apabila saya tidak memiliki knowledge atau experience yang mencukupi pada suatu bidang. Mohon maaf kalau selama ini sudah mengecewakan rekan-rekan panitia karena penolakan saya.
Secara umum saya memiliki research and industry experiences di bidang-bidang tersebut. Sehingga Insya Allah yang saya ungkapkan adalah hasil analisa, bukan asal ngomong, apalagi mengambil referensi dari jenis publikasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Saya berusaha menyajikan materi dengan mudah, menarik dan gampang dicerna, dengan bantuan alat presentasi dan laptop yang saya persiapkan sendiri. Intinya saya akan tampil profesional (maaf bukan promosi :)), meskipun perlu saya beri catatan bahwa “pembicara seminar” bukanlah profesi saya. Profesi saya adalah dosen, peneliti, penulis dan entrepreneur. Seminar, conference maupun kuliah umum adalah sarana saya mempublikasikan dan mensosialisasikan hasil pemikiran, ide dan penelitian saya ke masyarakat.
Nah ada beberapa pertanyaan berulang yang sering diajukan panitia acara yang alangkah baiknya apabila saya jawab saja di posting ini dalam bentuk FAQ (Frequently Asked Questions). Mudah-mudahan bisa memperjelas bagaimana konsepsi saya tentang sebuah acara akademik bernama seminar, conference, kuliah umum dan mimbar akademik lainnya.
Tanya: Bagaimana prosedur mengundang mas Romi?
Jawab: Tidak ada prosedur khusus, pokoknya kalau acara sudah fix tolong kontak saya lewat email, WA, Line atau HP. Tentukan hari dan tanggalnya, berikan saya informasi tentang acara, terutama audiensenya siapa dan latar belakang pendidikannya seperti apa. Nanti hari dan tanggal tersebut akan saya masukkan ke schedule yang bisa diakses lewat situs ini 🙂 Intinya daftar kegiatan, schedule dan dimana posisi saya saat ini bisa dicek lewat situs ini.
Tanya: Untuk apa perlu tahu audiense dan latar belakang? Kita pernah ngundang banyak pembicara, biasanya nggak pernah tanya informasi itu.
Jawab: Meskipun berdiskusi dalam tema yang sama, materi dan teknik penyampaian harus saya sesuaikan dengan peserta dan latar belakang mereka. Pasti pada mumet kalau saya cerita tentang technical aspect di sistem elearning, padahal peserta belum pernah pegang komputer. Atau agak lucu kalau saya cerita ngalor ngidul tentang community building di internet dimana peserta 90% tidak paham apa itu internet. Saya bukan pembicara yang hit and run, saya datang untuk memahamkan sebuah ilmu pengetahuan dan juga untuk menjalin networking serta kerjasama. Saya tidak datang untuk berbicara sekenanya, berharap tidak banyak peserta yang bertanya dan pulang dengan amplop tebal di tangan.
Tanya: Bagaimana dengan ticket pesawat, apakah harus menggunakan perusahaan penerbangan khusus (Garuda misalnya)? Dan apakah kita belikan dulu atau mas Romi bisa belikan dari Jakarta?
Jawab: Ticket pesawat bisa saya beli dulu atau bisa juga dibelikan panitia. Kita sesuaikan dan diskusikan saja mana yang lebih gampang dan enak. Dan tidak harus Garuda atau suatu maskapai penerbangan tertentu. Saya biasanya kalau beli ticket sendiri menggunakan maskapai yang punya fitur beli ticket online (e-Ticket). Kepraktisan saja, supaya saya nggak perlu ke travel agent dan langsung bisa cek kursi plus harganya.
Tanya: Persyaratan ruangan untuk acara sebaiknya seperti apa?
Jawab: Hmmm tidak ada syarat khusus, mau pakai ruangan bengkel atau garasi mobil juga ok 😉 Hanya kalau bisa usahakan di ruangan tertutup dengan layar LCD projector (infocus) terlihat jelas. Juga kalau bisa sound system tidak menggema di ruangan (sulit didengarkan peserta). Setting tempat pembicara juga jangan terlalu tinggi. Saya tidak pernah berbicara di mimbar atau duduk di belakang meja pembicara. Saya biasa berbicara sambil berdiri atau jalan di dekat peserta. Tidak perlu asrot (asisten sorot) atau ascet (asisten pencet), karena saya membawa wireless presentation tool. Intinya kekuatan saya ada di layar, suara dan body language (halah!) … hehehe
Tanya: Mohon maaf mas kalau nggak sopan, tarif mas Romi berapa ya untuk satu sesi bicara?
Jawab: Hehehe … ini pertanyaan yang sering banget muncul. Sekali lagi profesiku bukan “pembicara seminar”, meskipun saya selalu berusaha tampil profesional. Saya tidak pernah pasang tarif dan tidak pernah punya manajemen yang ngatur tarif, jadi sesuaikan saja dengan budgeting pada saat nyusun acara. Kalaupun di budgeting tidak ada fee untuk pembicara ya tidak apa-apa, asal diberi ticket, Insya Allah saya akan datang. Sekali lagi, seminar, conference dan kuliah umum adalah tempat dimana saya sebagai dosen dan peneliti melakukan knowledge sharing, mensosialisasikan berbagai ide, pemikiran dan hasil penelitian ke publik. Jadi masalah fee bukanlah masalah utama bagi saya. Nah kadang-kadang ada juga panitia yang memiliki budget lebih karena acaranya ternyata besar dan sukses, kemudian memberi saya honor sedikit berlebih, ya tentu saja saya tidak akan kufur nikmat, alias dengan ikhlash menerimanya … hehehe. Alhamdulillah tanpa saya meminta, banyak yang memberi saya modal beli buku dengan cara seperti ini 😉
Untuk sementara ini dulu, saya pikir hampir semua pertanyaan sudah saya jawab. Kalau ada pertanyaan-pertanyaan lain yang muncul, saya akan share lagi di halaman ini. Terima kasih atas kesabaran membaca “nggedabrusan” saya sampai paragraf terakhir ini 🙂
(*) Terminologi “Keluyuran Ilmiah” pertama kali diungkapkan oleh Abah Oryza (Thanks om !) pada komentar artikel saya tentang keluyuran di PENS ITS 😉
Assalamu ‘alaikum wr.wb.
Wah .. mas Romi memang makin manstap saja …
Selamat berdjoeang ya … mohon doa-nya agar kami-kami yang masih “belajar” di alam yang tidak real bisa segera ikut berdjoeang juga.
Semoga kapan2 bisa ketemu lagi (^_^).
wassalam
Ass. Wr. Wb.
Salam kenal pak Romi , saya mahasiswa pasca UDINUS… saya pernah berjumpa bapak pada saaat mengajar angkatan X…tapi sayang saya belum pernah mendapatkan pencerahan tentang TI dari Bapak secara langsung…is ok bagi saya tidak masalah karena saya cukup membaca Arikel Bapak di Ilmu Komputer.Com…Oya…di Tempat saya Bekerja Universitas Pancasakti Tegal…saya akan mengenalkan tentang E-learning…kira-kira Bapak berkenan Ke Tempat Kami tidak untuk memberikan Pencerahan tentang materi tersebut…Pesertanya Dosen dan Karyawan…
Ok…terima kasih semoga kita dapat berjumpa lagi….
Wassalam
Deddy Prihadi
Assalamu’alaikum,
Mas romie saya mahasiswa anggota Unit Kegiatan IT.
kami sangat terbantu dengan FAQ yang mas romie buat, dan Insya Allah kami akan mengundang mas romie ke Kampus kami nantinya. Please be patient!!! hehehehe…..
wah subhanalloh Pak Romi, semoga di Indonesia makin banyak orang-orang seperti bapak. saya kuliah di Jurusan Informatika Kesehatan (Fak.Kesehatan Masyarakat), ilmu yang kami dapatkan rasanya sangat umum banget. mis kuliah algoritma 1 semester di jurusan, sama dengan kuliah 2 bab di fasilkom.
kalo ada seminar, boleh nih ngundang Pak Romi, ngasi pencerahan bagaimana perkembangan dunia TI khususnya aplikasi dalam bidang kesehatan.
Jazakalloh khairan katsir
Salut buat pak Romi … dedikasi yang harus jadi teladan bagi semua intelektual di negara ini, kalau mau keluar dari krisis sepanjang masa kayak sekarang…
mmm kira-kira tema apa yach yang bagus kalau universitas bangka belitung mau mengundang pak Romi ?
Dear
Seumur-umur Sinyo diminta jadi pembicara resmi soal WE/PES sekali di Jakarta, itu saja setengah kena “kibul” panitia iks. Beberapa kali tidak resmi itupun berkaitan dengan sosial hehehe…
Lah ini 80-an walah…cpd…;)
Wassalam
Sinyo
Assalamu’alaikum Wr wb
saya pelanggan ilmukomputer.com dan juga web ini, dari tahun 2001/2002 sampai sekarang udah bagus banget. Alhamdulillah, sampai2 thesisnya mas romi saya cetak dan saya jilid, demi menyemangati saya bisa kuliah di negeri sakura.
tapi sekarang baru cita2, karena masih terkurung di “sangkar emas”, belum berani melangkah keluar.
tapi salut…. salut…. dan salut… Indonesia perlu banyak memiliki seorang Romi Satrio Wahono, yang gemar berbagi ilmu. mudah2an ilmu semakin berkah, Romi Satria Wahonos Army -nya semakin meluas. tidak hanya di bidakara tapi bisa di seluruh propinsi indonesia.
Saat ini saya cuma bisa dukung dengan do’a.
Salut buat Bung Romi…”air yang mengalir umumnya relatif bersih dibanding air yang diam aja” saya setuju ilmu yang dipunyai harus dibagi ke pada orang lain..minjam istilah dosen ITB, buatlah project “anjing gila” satu anjing gila dapat menggigit yang lain sehingga menjadi gila juga, jadilah beribu-ribu , bahkan berjuta-juta seperti Mas Romi..pintar masalah TI,…tapi usul mas agar Industri komputer di Indonesia (software dan Hardware) di Indonesia agar di dorong pertumbuhannya..jangan senangnya kita konsumen aja…kapan kita buat komputer sendiri..software sendiri..gituuuu..
Pak, kapan maen ke aceh?Kita butuh wejangan bapak juga disini…Gak usah kuatir pak, kondisi disini sudah aman dehhh
Mas Romy jadinya gak perlu menguasai seluruh aspek IT donk, mulai analisa gambar atau sekedar tau ilmu gak mendalam tapi dah berani ngundang wartawan 😀
jadi pingin seperti Pak Romi … bisakah aku 😕
Halo Mas Rommy…
Oh iya ijin untuk saya linkkan blog ini ya…
Btw, saya mau undang mas Rommy untuk buka bersama… masih sempet gak ya?
Best Regards
Dadan
salam,
mas saya mau ngundang mas romi menjadi pembicara. bisa saya hubungi dimana?
imad-kubik training & consultancy
085641459075
Halo Pak, Terima kasih banyak sudah meluangkan waktu untuk BLOGOR(komunitas blogger bogor). Materi yang pak Romi berikan sangat bermanfaat bagi peserta talkshow dan juga bagi kami. Mohon maaf atas jamuan yang seadanya. Semoga pak Romi tidak segan-segan kembali sharing kepada kami. Wawasan yang saya dapat hari ini sangat bermanfaat sekali.
Sekali lagi saya ucapkan banyak terima kasih.
Bila ke Bogor lagi, kami siap menjamu anda.
Salam ngeblog dari Blogor.
Berbagi bersama, Luar Biasa!!!
Assalamualaikum wr.wb
melihat tetang mas dan perjuangannya aku rasa berat banget selama itu tp alhamdulillah sekarang mas bisa meraskanya, buat mas romi aku anak biasa dan selalu terbatas dalam sarana yang ingin sekali lihai dalam IT seperti MAs Romi dan aku juga bercita-cita ingin menjadi dosen seperti mas ROmi Pokoke tolong dong kasih saran supaya aku bisa kuliah di saitama dan bisa kaya mas romi (paling tidak kemampuanya juga ga papa)!!! klo boleh minta e_book atau atau apa tetang inetrnet security dan jaringan klo bisa pemrograman koleksi mas romi bleh kan mas? sebelumnya terima kasih dan seperti biasa semangatmu jepang punya lho!!!
Oh YA mas klo aku diwisuda mau datang gak pokoke tak tanggung segalane !!!
Cukup kaget gitu liat IKC down..
intinya
Sabar mas..
Innallaha Minas Sobirin..
teteup berdjoeang
Boz, thank you ya atas kesediannya ikut memberikan pencerahan sama teman2 di Bogor … sekali lagi, terima kasih banyak … salam sukses selalu …
#Riri: Siap om, sudah jadi pilihan hidupku kok lari-lari ke sana sini 🙂
Keren…Pak Romi
mantab….
keep share…
wakakaka…..terima kasih Pak Romy, kalo uda ada halaman FAQ yang uda dibuat Bapak, kita jadi gak bertanya2 lagi dalam hati….
saya pernah jadi pendamping bapak sewaktu Bapak ngisi beberapa bulan lalu di UKSW-salatiga ( tepatnya:sopir)….hahaha
pernah kami panitia acara itu bertanya, kira2 Pak Romy mau ga kalo pake pesawat ini, ato Pak Romi mau gak kalo makan siang pake menu ini….. hahahaha
kapan2 maen ke UKSW lagi ya pak, Bapak yang bikin seminar gitu,ntar tgal bilang ke kita, kita bikin panitia-nya,
mungkin kembali lagi ke image-branding bapak yang sudah kental banged,
PRIA PUNYA PRINSIP….haahahhaahah
wew..pria panggilan high class ya bang rom?!
Bang Romi, suatu kali nanti, saya ingin Bapak tampil di komunitas Klub Guru. Para guru perlu belajar banyak dari Bapak. Insya Alloh akan saya jadwalkan.
Salam,
Mohammad Ihsan
Sekjen Klub Guru Indonesia
http://www.klubguru.com
bang Romi, saya ingin tanya apakah bisa pelajaran enterpreneur dibuat semacam kursus, karena saya sekarang membidangi kursus juga, apa persyaratannya?
tq
Asw. sip… gak ribet ya mas semoga Allah selalu memberi kemudahan buat mas Romi. see u…Di KUNTUM (Komunitas Training Usaha mahasiswa)….Cerdas Finansial….!
Wahaha, disamakan ustadz ya.
Kalo mau ngundang mas RSW ke Semarang minimal harus ada berapa audiens? Thx info dan jawabannya
Itu karena kemampuan pak romi yang diakui oleh bayak orang.
Salam hormat dari mahasiswa Informatika Uiversitas Trunojoyo Madura.Kami akan mengundang bapak dengan sebuah antusiasme 100% dari kami terima kasih
HEBAT BANGET
may Allah bless you
hebat bisa sampai mendapatkan undangan
kasih trik and tips nya dong pak.
gmn biar kita bisa menjadi pembicara seperti pak romi??
selamat ya mas romi sudah diundang FAQ ilmiah
Wah luar biasa Bapak ini, dah seabrek kegiatannya, masih aktif posting blog lagi
insya allah kapan2 sy undang.. tunggu tanggal mainnya mas.. blm sempat ke Malang kan???
Di dalam “Perjalanan Keluyuran Ilmiah ” ini
ada
Hkmah’a juga…
Kita Ambil yang Baik’a saja..
Itu @ pelajaran yang Bagus..:)
baca tulisan anda saja sudah banyak ilmunya, apalagi ketemu langsung…
mantab.