RomiSatriaWahono.Net
  • Home
  • About Me
  • In the News
  • Lectures
  • Publications
  • Research
Home » Posts by Romi
Kupas (Tidak) Tuntas UU ITE
  • Internet Technology
02 May2008

Kupas (Tidak) Tuntas UU ITE

Kadang bisa berubah jadi Kupas Tidak Tuntas … 🙁 Kemarin malam (1 Mei 2008), saya diminta mas Mahkota dan produser Kupas Tuntas Trans7 untuk ikutan meramaikan acara diskusi yang kali ini membahas masalah UU ITE. Dalam dua puluh menit durasi acara, boleh dikatakan saya nggak sempat ngomong apa-apa alias hanya kebagian bicara sekitar 1-2 menit saja 🙂 Tema UU ITE memang sebaiknya dibagi beberapa topik, misalnya topik pengaturan dunia cyber dan cybercrime (teknologi), topik kebebasan pers berhubungan dengan pasal 27 khususnya “pencemaran nama baik” (pers), kesiapan aparat dalam pelaksanaan UU ITE (implementasi), dsb. Saya lihat diskusi kemarin dominan ke arah kebebasan pers. Ada kemungkinan saya diundang karena naskah yang ada di moderator kebanyakan mengutip tulisan saya tentang Analisa UU ITE dan Kupas Tuntas Pornografi di Internet beberapa waktu lalu, meskipun sayangnya hanya ditulis referensinya (*) dari berbagai sumber … hehehe Jadi saya mohon maaf apabila komentar saya terpotong-potong, tidak tuntas dan kurang komprehensif. Pendapat saya tentang UU ITE sudah saya “kupas tuntas” di artikel tentang Analisa UU ITE, silakan dipelajari dari artikel ini saja. Bagaimanapun juga saya tetap ingin memberi apresiasi kepada teman-teman di Trans7 karena sudah mau mengangkat tema ini. Saya yakin ini teknik efektif untuk sosialisasi dan pencerahan kepada masyarakat berhubungan dengan isu-isu mutakhir di republik ini. Tentu lebih menarik lagi kalau tema yang diangkat tidak hanya berhubungan dengan isu politik dan sosial, tapi juga tentang teknologi yang berhubungan erat dengan kehidupan masyarakat. Beberapa foto lain saya upload di bawah (klik utuk memperbesar). Thanks untuk Acun, Egi, Irfan dan teman-temen di Brainmatics yang dengan semangat mengcapture acara ini 🙂  ...

»»
Karikaturku …
  • Activities
25 Apr2008

Karikaturku …

Ehm … ada yang tertarik gimana cara buatnya? 🙂 Tentu, jangan tanya ke saya gimana cara buatnya. Saya sudah bukan lagi seorang karikaturis, meskipun dulu di masa SMP pernah menang lomba karikatur tingkat provinsi Jawa tengah (halah) 😉 Karikatur saya diatas dibuat oleh tetangga saya, pak Herdi, yang rumahnya sederet dan terpisah 10 rumah dari saya. Menarik membaca blog beliau yang baru launch dua minggu yang lalu. Kata-kata berikut cukup menggugah hati. hampir 10 tahun lebih aku hidup dari menghianati bakatku… sekarang aku ingin hidup dari bakatku… mudah2an aku masih bisa terus berkarya dan terus hidup dengan karya2ku… Saya sampai berteriak di depan laptop, “Akhirnya creative industry muncul juga di dusun vila besakih” … hehehe. Saya pingin mengucapkan selamat berdjoeang untuk pak Herdi yang telah membuat keputusan yang berani. Suatu kebangaan bisa bertetangga dengan orang-orang unik dan pedjoeang seperti beliau. Insya Allah saya akan dukung semampu saya, paling tidak lewat promosi di blog ini. Beberapa karya pak Herdi yang lain saya tampilkan di bawah. Pak Herdi menawarkan diri untuk membantu membuatkan karikatur dari level sederhana seperti di atas, sampai karikatur yang kompleks dan profesional, tentu dengan harga terjangkau. Bisa untuk keperluan pribadi, acara nikah, acara sunatan, lomba 17-an di kampung-kampung, sampai acara penting di level nasional dan internasional 🙂 Silakan kontak langsung ke beliau lewat blog atau email ke herdi_kalel at yahoo dot com. Untuk yang tinggal di daerah ndeso seputar Jati Asih, Jati Warna, Pondok Melati, Jati Murni, Kranggan, Kampung Sawah dan Ujung Aspal, bisa juga langsung ketemu lewat darat. Jangan lupa posisi rumah kita di perumahan Puri Gading, Vila Besakih. Keluar tol Jati Warna, tanya pak Ogah yang jagain pertigaan, pasti tahu kok. Jangan lupa kasih cepek or gopek yah...

»»
Analisa UU ITE
  • Internet Technology
24 Apr2008

Analisa UU ITE

UU ITE datang membuat situs porno bergoyang dan sebagian bahkan menghilang? Banyak situs porno alias situs lendir ketakutan dengan denda 1 miliar rupiah karena melanggar pasal 27 ayat 1 tentang muatan yang melanggar kesusilaan. Padahal sebenarnya UU ITE (Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik) tidak hanya membahas situs porno atau masalah asusila. Total ada 13 Bab dan 54 Pasal yang mengupas secara mendetail bagaimana aturan hidup di dunia maya dan transaksi yang terjadi didalamnya. Apakah UU ITE sudah lengkap dan jelas? Ternyata ada beberapa masalah yang terlewat dan juga ada yang belum tersebut secara lugas didalamnya. Ini adalah materi yang saya angkat di Seminar dan Sosialisasi Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik yang diadakan oleh BEM Fasilkom Universitas Indonesia tanggal 24 April 2008. Saya berbicara dari sisi praktisi dan akademisi, sedangkan di sisi lain ada pak Edmon Makarim yang berbicara dari sudut pandang hukum. Tertarik? Klik lanjutan tulisan ini. Oh ya, jangan lupa materi lengkap plus UU ITE dalam bentuk PDF bisa didownload di akhir tulisan ini. CYBERCRIME DAN CYBERLAW UU ITE dipersepsikan sebagai cyberlaw di Indonesia, yang diharapkan bisa mengatur segala urusan dunia Internet (siber), termasuk didalamnya memberi punishment terhadap pelaku cybercrime. Nah kalau memang benar cyberlaw, perlu kita diskusikan apakah kupasan cybercrime sudah semua terlingkupi? Di berbagai literatur, cybercrime dideteksi dari dua sudut pandang: Kejahatan yang Menggunakan Teknologi Informasi Sebagai Fasilitas: Pembajakan, Pornografi, Pemalsuan/Pencurian Kartu Kredit, Penipuan Lewat Email (Fraud), Email Spam, Perjudian Online, Pencurian Account Internet, Terorisme, Isu Sara, Situs Yang Menyesatkan, dsb. Kejahatan yang Menjadikan Sistem Teknologi Informasi  Sebagai Sasaran: Pencurian Data Pribadi, Pembuatan/Penyebaran Virus Komputer, Pembobolan/Pembajakan Situs, Cyberwar, Denial of Service (DOS), Kejahatan Berhubungan Dengan Nama Domain, dsb. Cybercrime menjadi isu yang menarik dan kadang menyulitkan karena: Kegiatan dunia cyber tidak dibatasi oleh teritorial negara Kegiatan dunia cyber relatif tidak berwujud Sulitnya pembuktian karena...

»»
Antara HaKI, Islam dan Teknologi Informasi
  • Internet Technology
22 Apr2008

Antara HaKI, Islam dan Teknologi Informasi

Hak cipta bukanlah lawan dari open source. Open source bukanlah software tanpa lisensi. Lho kok bisa gitu? Ya, ini diskusi yang coba saya angkat di acara seminar bertema “Haki dan Bagaimana Islam Mensikapinya” yang diadakan oleh Studi Islam Teknik Computer (SITC), Jurusan Teknik Informatika, ITS Surabaya tanggal 22 Maret 2008 lalu. Saya membawakan materi bareng mas Fahmi Amhar (Bakorsurtanal). Saya kebagian untuk HaKI dan teknologi informasinya, sedangkan mas Fahmi Amhar dari sudut pandang Islamnya. Materi saya berikan komprehensif, mulai dari mengenalkan apa itu HaKI, bagaimana pandangan Islam dan juga bagaimana HaKI masuk ke ranah teknologi informasi, khususnya masalah software. Tertarik diskusi tentang HaKI khususnya berhubungan dengan software dan dokumentasinya? Materi lengkap juga saya sediakan untuk bisa didownload. Silakan klik lanjutan posting ini 🙂 Diskusi saya mulai dengan memberikan gambaran bagaimana Hak atas Kekayaan Intelektual atau sering disebut orang dengan HAKI, HaKI, HKI atau IPR (Intellectual Property Rights) mengitari bisnis Amazon.Com. Ada yang di-patent-kan seperti 1-click patent, ada yang di-copyright-kan, ada yang trademerknya didaftarkan, dsb. Intinya ternyata ada banyak ragam HaKI itu. HaKI kalau kita kupas satu persatu bisa membawa arti sebagai berikut: Hak: kemilikan, kepunyaan, kewenangan, kekuasaan untuk berbuat sesuatu menurut hukum Kekayaan: sesuatu yang dapat dimiliki, dialihkan, dibeli, maupun dijual Kekayaan Intelektual: Kekayaan atas segala hasil produksi kecerdasan daya pikir seperti teknologi, pengetahuan, seni, sastra, lagu, karya tulis, karikatur, dsb. Kesimpulannya HaKI adalah hak dan kewenangan untuk berbuat sesuatu atas kekayaan intelektual, yang diatur oleh norma-norma atau hukum-hukum yang berlaku. Dan HaKI bukanlah hak azasi, tapi merupakan hak amanat karena diberikan oleh masyarakat melalui peraturan perundangan. Sejarah HaKI dimulai di Venice, Italia tahun 1470 ketika mereka mengeluarkan UU HaKI pertama yang melindungi Paten. Peneliti semacam Caxton, Galileo dan Guttenberg menikmati perlindungan dan memperoleh hak monopoli atas penemuan mereka. Hukum Paten di Venice diadopsi oleh kerajaan Inggris di tahun 1623 (Statute...

»»
Pengembangan Konten di Era Web 2.0
  • Internet Technology
21 Apr2008

Pengembangan Konten di Era Web 2.0

Pada seminar kecil yang diadakan Kementrian Negara Riset dan Teknologi (RISTEK) tanggal 11 April 2008, saya mendapat kesempatan untuk menyampaikan bahasan tentang konten dan bagaimana pengelolaan konten di era dan paradigma baru yaitu Web 2.0. Materi diskusi seputar pengertian tentang konten, masalah publikasi konten di Internet, aplikasi untuk mengelola konten, strategi pengembangan konten dan yang terakhir tentang content monetizing. Diskusi menarik karena dihadiri oleh pak Idwan Suhardi (Deputi Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Iptek), pak Engkos Koswara Natakusumah (Staf Ahli Menteri Negara Ristek Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi), pak Kemal Prihatman (Asdep Pengembangan dan Pemanfaatan Teknologi Informasi), dan pak Agus Sediadi. Tertarik? Ikuti tulisan ini … Saya mencoba mengkompilasi jenis atau ragam konten menjadi sebagai berikut: Berdasarkan Media Text-based Content: Konten berbasis text seperti yang ada di wikipedia.org, ilmukomputer.com, dsb. Konten berbasis text lebih cepat dibuat dan dipublish melalui Internet karena relatif secara ukuran file juga lebih kecil. Multimedia-based Content: Konten berbasis multimedia, baik itu multimedia linier (seperti film dan video yang berjalan sekuensial dan garis lurus) maupun multimedia interaktif (seperti multimedia pembelajaran yang memungkinkan kita menggunakan mouse, keyboard untuk mengoperasikannya). Konten berbasis multimedia relatif lebih memerlukan waktu dan cost dalam pembuatan maupun publikasinya di Internet, dikarenakan ukuran filenya yang relatif besar. Berdasarkan Tingkat Kemanfaatan Data: Sesuatu yang tidak membawa arti, bersifat mentah dan merupakan kumpulan dari fakta-fakta tentang suatu kejadian. Bisa juga merupakan suatu catatan terstruktur dari suatu transaksi, dan boleh dikatakan materi penting dalam membentuk informasi. Informasi: Kompilasi dari data. Informasi memiliki arti, relevansi dan juga tujuan. Transformasi data menjadi informasi adalah dengan menambahkan “nilai. Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sesuatu yang membawa arti Pengetahuan: Gabungan dari suatu pengalaman, nilai, informasi kontekstual dan juga pandangan pakar yang memberikan suatu framework untuk mengevaluasi dan menciptakan pengalaman baru. Bisa berupa solusi pemecahan suatu...

»»
Guru dan Pengembangan Multimedia Pembelajaran
  • eLearning
17 Apr2008

Guru dan Pengembangan Multimedia Pembelajaran

Sudah beberapa pekan ini saya mengisi seminar dan workshop bertema teknik pengembangan multimedia pembelajaran. Pesertanya rata-rata adalah guru, baik SD, SMP, SMA dan sederajat. Yang pertama, seminar yang diadakan oleh Komed (Komunitas Multimedia Edukasi) di Universitas Dian Nuswantoro Semarang. Ini lumayan heboh karena total peserta lebih dari 1000 orang. Kemudian tanggal 3 April 2008, saya diundang Direktorat Profesi Pendidik ke gedung baru Depdiknas  untuk menyampaikan teknik pengembangan multimedia pembelajaran untuk guru-guru SMP. Tema yang sama saya bawakan tanggal 5 April 2008 di Purwokerto dengan jumlah peserta lebih dari 500 guru dari wilayah Purwokerto, Banyumas, Cilacap dan sekitarnya. Kemudian 15 April 2008, saya ke Universitas Negeri Jakarta (UNJ) di Rawamangun. Saya di UNJ bareng dengan kang Onno memberi materi ke ratusan guru-guru SD, SMP dan SMA. Sehari kemudian, yaitu tanggal 16 April 2008, saya sudah ditunggu rekan-rekan guru di Pontianak yang mengikuti acara seminar eLearning dan multimedia pembelajaran di Politeknik Negeri Pontianak (Polnep). Ramainya guru ikut acara seminar ini ternyata karena sistem baru sertifikasi profesi guru di Depdiknas, dimana guru akan mendapatkan kredit (kum) nilai apabila mengikuti kegiatan ilmiah seperti seminar. Kredit penilaian ini nanti berimplikasi ke besar tunjangan yang akan diberikan oleh Depdiknas kepada guru. Tentu implementasi di lapangan dari sistem penilaian baru untuk guru ini bisa ke arah negatif dan positif. Negatifnya, banyak guru yang akhirnya hanya mengejar kertas sertifikat semata, seminarnya sendiri tidak diikuti dengan baik. Namun saya lihat efek positifnya cukup signifikan, karena guru banyak yang tercerahkan dan termotivasi untuk belajar kembali mengupdate ilmu yang dimiliki. Khususnya untuk tema pengembangan multimedia pembelajaran, saya lihat banyak guru yang kontak japri ke saya untuk bertanya-tanya lebih detail. Ada juga yang membentuk komunitas (seperti Komed di Jawa Tengah) dan membuat beberapa event belajar bersama dengan memanfaatkan infrastruktur di sekolah yang sudah lengkap. Tentu kenyataan ini...

»»
Hasil Diskusi Blogger dan Komunitas Maya dengan pak Nuh
  • Activities
08 Apr2008

Hasil Diskusi Blogger dan Komunitas Maya dengan pak Nuh

Siaran pandangan mata diskusi blogger dan komunitas maya dengan pak Nuh (Menkominfo) saya tulis secara mendetail di posting ini. Cukup panjang, mudah-mudahan pada sabar baca sampai kesimpulan di paragraf paling akhir di posting ini. Yang merasa kecapekan baca secara keseluruhan, bisa langsung lari ke kesimpulan. Seperti dugaan saya sebelumnya bahwa kita tidak mungkin menyelesaikan seluruh masalah dalam satu pertemuan hari ini. Tapi paling tidak empat tema diskusi yang kita agendakan sudah terbahas dengan baik. Peserta membludak sampai lebih dari 70 orang, well ternyata efektif juga yah ngumpulin tokoh-tokoh besar blog pakai posting di blog … hihihi. Foto-foto akan pelan-pelan saya upload. Thanks to mas Chaeruddin yang bantu saya jepret-jepret selagi aku sibuk notulensi diskusi 😉 18:30 Peserta mulai berdatangan, duduk-duduk di sofa lantai 7 18:45 Wajah-wajah kumuh dan suram mulai berdatangan, ada kemungkinan ini blogger-blogger negatif 😀 18:50 Muncul priyadi, ndoro kakung, eko, pitra, dan beberapa blogger berpenampilan rapi yang kabarnya pemilik rangking technorati tinggi 🙂 19:00 Menunggu … pada ngobrol ke sana sini 19:27 Pak Nuh (Menkominfo) masuk ruangan, didampingi pak Cahyana (Dirjen Aptel), pak Edmon (Staf Ahli), pak Son (Sekretaris), pak Suhono (Staf Ahli) dan pak Basuki (Dirjen Postel) Format acara adalah yang pertama pak Nuh menyampaikan uraian secara umum tentang tema diskusi hari ini, setelah itu sesi tanya jawab antara peserta dan pak Nuh. URAIAN PAK NUH Terima kasih atas kehadiran saudara-saudara sekalian yang merupakan stakeholder dan komunitas IT di Indonesia (ICT Society). Urusan ICT adalah urusan kompleks, tidak mugkin depkominfo bisa mengurusi seluruh masalah ICT sendirian. Resource Depkominfo terbatas, oleh karena itu perlu dukungan dari swasta, masyarakat dan komunitas ICT di seluruh Indonesia. Diharapkan bahwa kita bisa saling share apabila ada masalah. UU tidak ada sempurna, pasti ada celah-celah permasalahan, ada kelebihan dan kekurangan. Karena UU adalah payung hukum untuk pegangan, dalam implementasi perlu...

»»
Diskusi Blogger dan Komunitas Maya dengan pak Nuh
  • Activities
04 Apr2008

Diskusi Blogger dan Komunitas Maya dengan pak Nuh

Saya mendapat amanah dari pak Son Kuswadi, sohib saya yang juga guru saya, si “tukang robot” yang sekarang jadi “tukang birokrat” di Depkominfo, bahwa pak Nuh (Menkominfo) ingin ketemu dan berdiskusi dengan teman-teman blogger plus komunitas maya Indonesia dimanapun berada. Saya pikir ini kegiatan menarik untuk memberikan informasi dan penjelasan kepada pak Nuh, bahwa blogging itu kegiatan positif, dilakukan juga oleh orang-orang terkenal seperti Randy Baseler (Vice President Boeing) dan Jonathan (Sun Microsystem). Bahkan beberapa peneliti knowledge management mengatakan bahwa blog adalah generasi terbaru dari knowledge management system. Blog jugalah yang membuat teori knowledge spiral alias SECI-nya Ikujiro Nonaka jadi terlihat terang benderang dan mudah diimplementasikan. Blog jugalah yang membuat proses sharing knowledge di IlmuKomputer.Com jadi lancar. Bagi saya sendiri, blog adalah alat ngajar, karir dan kehidupan saya. Hehehe jadi lupa mau nulis apa. Jadi intinya, pak Nuh ngundang kita semua diskusi. Saya pikir diskusi bisa kita arahkan ke beberapa tema di bawah.Kalau ada usulan agenda lain silakan, saya tunggu di kolom komentar. Waktu: Senin, 7 April 2008, pukul 19:00 Tempat: Depkominfo Ruang Pertemuan Lantai 7 Peserta: Blogger, hacker (baik negatif dan positif ;)) dan komunitas dedemit maya lain yang tertarik Tujuan: 777 alias semangat keterbukaan Tema Diskusi: – Klarifikasi masalah isu negatif blogger (dan hacker ;)) – Penyamaan persepsi implementasi UU ITE – Masalah pencegahan pornografi – Masalah film Fitna dan blocking situs You Tube Contact: Kalau ada yang nyasar atau perlu kontak di hari H bisa menghubungi saya, Romi Satria Wahono melalui YM: romi_sw atau HP: 081586220090 Tentang tema diskusi pertama, menurut saya blogger itu hal positif, hacker juga hal positif. Nggak ada salahnya kok Blogger bercita-cita jadi hacker, karena hacker itu sebutan moral untuk orang-orang yang punya antusiasme dan militansi di suatu bidang. Harusnya selain ada hacker komputer, juga ada hacker robot (kayak pak Son itu), hacker teknologi IC,...

»»
Kupas Tuntas Pornografi di Internet
  • Internet Technology
02 Apr2008

Kupas Tuntas Pornografi di Internet

Tahukah anda beberapa kenyataan ini? Setiap detik, 3075,64 USD dibelanjakan untuk pornografi Setiap detik, 28258 pengguna internet melihat situs pornografi Setiap detik, 372 pengguna internet mengetikkan kata kunci yang berhubungan dengan pornografi di mesin pencari Jumlah halaman situs pornografi di dunia saat ini mencapai 420 juta Mencengangkan? Ya, dan juga sangat memilukan. Mengambil timing maraknya diskusi tentang rencana pemerintah melakukan filtering situs porno, ditambah gulung tikarnya beberapa komunitas situs porno karena diundangkannya UU ITE (meskipun sebenarnya UU ITE tidak secara eksplisit menyebut tentang pornografi), saya mencoba membahas topik pornografi di blog ini. Tulisan pertama akan membahas tentang analisa data dan statistik tentang pornografi di Internet.  Sebenarnya masalah pornografi Internet sudah sering saya bahas pada saat keluyuran ilmiah di berbagai kampus. Baik pada saat ngisi tema spesifik tentang pornografi atau tema umum tentang bagaimana Internet dimanfaatkan. Pada tulisan ini, saya mencoba meng-kompilasi dan meng-analisa data dari  tiga sudut pandang: Perilaku Pengguna Internet, Situs Pornografi dan Industri Pornografi. PERILAKU PENGGUNA INTERNET Yang pertama, kita bahas masalah bagaimana sebenarnya perilaku pengguna Internet. Cukup menarik apa yang ditulis oleh Dr. Robert Weiss dari Sexual Recovery Institute di Washington Times tahun 2000. Weiss menyatakan bahwa: Sex adalah topik no #1 yang dicari di Internet Studi lain yang dilakukan oleh MSNBC/Standford/Duquesne menyatakan: 60% kunjungan internet adalah menuju ke situs sex (porno) Data ini disempurnakan oleh publikasi dari The Kaiser Family Foundation yang menyatakan bahwa: 70% kunjungan pengguna Internet belasan tahun adalah menuju ke situs pornografi BTW, saya jadi teringat penelitian yang dilakukan oleh teman-teman di  Kompetigi (Komunitas Penggiat Teknologi Informasi Kediri) Kediri. Perilaku pengguna Internet di Kediri juga tidak terlalu jauh berbeda dengan beberapa data diatas. Kompetigi menarik kesimpulan dari penelitian yang dibuat bahwa: 78 Persen Pelajar Kediri Datang Ke Warnet Untuk Buka Situs Porno Berita diatas cukup menghebohkan dunia persilatan maya di Indonesia, meskipun sebenarnya kalau kita ikuti terus...

»»
eLearning sebagai Alat Bantu Pembelajaran
  • eLearning
01 Apr2008

eLearning sebagai Alat Bantu Pembelajaran

Sabtu, 29 Maret 2008 kemarin saya mengisi satu sesi bertema eLearning A to Z di Seminar Pemanfaatan ELearning Sebagai Alat Bantu Pembelajaran yang diselenggarakan oleh LP3T-NF dan Universitas Al Azhar. Ini pertama kali ini saya mengisi di aula Universitas Al Azhar yang megah. Termasuk jenis ruangan yang saya sukai, ukuran besar, sound system bagus, jarak pembicara dengan audiense tidak terlalu jauh, dan yang paling penting adalah suara tidak menggema. Materi eLearning yang saya sampaikan bukan materi baru, sudah saya sampaikan juga di beberapa tempat lain. Hanya susunan materi, data, dan contoh saya rekompilasi supaya sesuai dengan objective acara dan audiense yang kebanyakan bapak-ibu guru. Isi materi saya terdiri dari lima bagian: Pengantar eLearning Komponen eLearning: System, Content, Infrastructure eLearning di Amerika dan Singapore Menganalisa Masalah di eLearning Teknik Membangun eLearning yang Sukses Materi saya gabungan dari beberapa artikel yang sudah saya tulis di sini dan di sana. Saya mengisi bareng mas Tosa dan pak Rusmanto sebenarnya. Hanya pak Rusmanto sepertinya ada acara mendadak di Surabaya. Mas Tosa memberikan materi tentang teknik membangun eLearning dengan opensource (Moodle). Diskusi dan pertanyaan kebanyakan di seputar masalah keengganan pengajar (guru, dosen) untuk sharing materi di eLearning system yang sudah dibangun, masalah eLearning yang belum ada peraturan dari pemerintah, atau sekitar bagaimana teknik meningkatkan motivasi pengguna supaya mau menggunakan eLearning. Konsep seminar yang diadakan LP3T-NF dan Universitas Al Azhar ini sebenarnya sangat menarik, karena disertai acara eksebisi dan pameran produk-produk eLearning dari berbagai perusahaan atau organisasi. Hanya mungkin promosinya terbatas sehingga gema-nya agak kurang terasa, implikasinya ke peserta eksebisi yang terbatas. IlmuKomputer.Com mendapatkan stand gratis di lantai 1 Universitas Al Azhar. Saya sudah seriusi untuk ikut meramaikan acara 3 hari eksebisi eLearning ini untuk sekaligus melatih teman-teman IlmuKomputer.Com dalam menawarkan produk ke publik. Terakhir, thanks untuk mas Unggul yang ngopeni saya selama...

»»
  • Recent
  • Popular
  • Random
  • 5 Kiat Sukses S3 Lulus Tepat Waktu 5 Kiat Sukses S3 Lulus Tepat Waktu Posted by Romi Satria Wahono on 27 May, 2020
  • Analisis dan Desain Sistem dengan Unified Modeling Language (UML) Analisis dan Desain Sistem dengan Unified Modeling Language (UML) Posted by Romi Satria Wahono on 19 May, 2020
  • Knowledge Management: Konsep, Proses, Sistem atau Apa? Knowledge Management: Konsep, Proses, Sistem atau Apa? Posted by Romi Satria Wahono on 14 May, 2020
  • Software Engineering Research Trends Software Engineering Research Trends Posted by Romi Satria Wahono on 7 May, 2020
  • 10 Mitos Software Engineering 10 Mitos Software Engineering Posted by Romi Satria Wahono on 3 May, 2020
  • Big Data Trends 2018 Big Data Trends 2018 Posted by Romi Satria Wahono on 20 Mar, 2018
  • 10 Mitos Penelitian Computing 10 Mitos Penelitian Computing Posted by Romi Satria Wahono on 8 Dec, 2017
  • Research in Progress 2016: Software Defect Prediction Research in Progress 2016: Software Defect Prediction Posted by Romi Satria Wahono on 5 Dec, 2016
  • Systematic Literature Review: Pengantar, Tahapan dan Studi Kasus Systematic Literature Review: Pengantar, Tahapan dan Studi Kasus Posted by Romi Satria Wahono on 15 May, 2016
  • Literature Review: Pengantar dan Metode Literature Review: Pengantar dan Metode Posted by Romi Satria Wahono on 7 May, 2016
  • PNS Tidak Cocok Untuk … PNS Tidak Cocok Untuk … Posted by Romi Satria Wahono on 28 Jun, 2006
  • Defragmentasi Otak Defragmentasi Otak Posted by Romi Satria Wahono on 10 Aug, 2009
  • 20 Gaya Posting Blog 20 Gaya Posting Blog Posted by Romi Satria Wahono on 8 Mar, 2010
  • Penghitungan Subnetting, Siapa Takut? Penghitungan Subnetting, Siapa Takut? Posted by Romi Satria Wahono on 11 Feb, 2006
  • Wajibnya Skill Coding Bagi Mahasiswa Computing Wajibnya Skill Coding Bagi Mahasiswa Computing Posted by Romi Satria Wahono on 13 Apr, 2009
  • Membangun Sendiri Radio Internet Membangun Sendiri Radio Internet Posted by Romi Satria Wahono on 1 Feb, 2006
  • 3 Kiat Jitu Mengatur Waktu 3 Kiat Jitu Mengatur Waktu Posted by Romi Satria Wahono on 15 May, 2008
  • Ketika Cinta Ini Membunuhmu … Ketika Cinta Ini Membunuhmu … Posted by Romi Satria Wahono on 18 Nov, 2008
  • Tips dan Trik Memilih Jurusan Komputer Tips dan Trik Memilih Jurusan Komputer Posted by Romi Satria Wahono on 3 Aug, 2007
  • Penelitian Tugas Akhir Itu Mudah (1) Penelitian Tugas Akhir Itu Mudah (1) Posted by Romi Satria Wahono on 16 Dec, 2007
  • Gaji Profesor = Gaji Helpdesk Analyst ? Gaji Profesor = Gaji Helpdesk Analyst ? Posted by Romi Satria Wahono on 9 Aug, 2006
  • Teknik Perangkingan Universitas ala ARWU Teknik Perangkingan Universitas ala ARWU Posted by Romi Satria Wahono on 13 Sep, 2007
  • Berilah Mataharimu Sinar Takwa Berilah Mataharimu Sinar Takwa Posted by Romi Satria Wahono on 6 Feb, 2006
  • IlmuKomputer.Com Learning Network IlmuKomputer.Com Learning Network Posted by Romi Satria Wahono on 28 Nov, 2008
  • Saatnya Kembali … Saatnya Kembali … Posted by Romi Satria Wahono on 24 Jan, 2006
  • National Innovative Teacher Competition 2008 National Innovative Teacher Competition 2008 Posted by Romi Satria Wahono on 8 Mar, 2008
  • Launching Buku: Dapat Apa Sih Dari Universitas? Launching Buku: Dapat Apa Sih Dari Universitas? Posted by Romi Satria Wahono on 5 Feb, 2009
  • Penelitian Tugas Akhir Itu Mudah (1) Penelitian Tugas Akhir Itu Mudah (1) Posted by Romi Satria Wahono on 16 Dec, 2007
  • Kaleidoskop Kegiatan 2008 Kaleidoskop Kegiatan 2008 Posted by Romi Satria Wahono on 14 Jan, 2009
  • Kualitas dan Peluang Industri Software Lokal Kualitas dan Peluang Industri Software Lokal Posted by Romi Satria Wahono on 16 Mar, 2007

About Me

Researcher & Technopreneur. Founder dan CEO BrainmaticsID & BraindevsID. Data Science & Enterprise Architecture Guru. Professional Member of the IEEE CS (90598687), ACM (6680333) dan PMI (2822015). Contact:
- Telegram/WA: +628118228331
- Youtube: romisatriawahono
- Facebook: romisatriawahono
- Instagram: romisatriawahono
- Twitter: romisw
- Email: romi@romisatriawahono.net

My Categories

Activities Campus Data Mining eLearning Family Internet Technology Management Network Security Research Methodology Software Engineering Technopreneurship

My Schedule

Copyright © 2004-2025 RomiSatriaWahono.Net. All rights reserved.