Komik Pendidikan
Jalan-jalan ke toko buku sudah menjadi ritual bulanan sejak saya kuliah di Jepang. Dan ritual ini kadang-kadang bisa menggerus uang belanja istri :). 2 hari lalu saya coba jalan ke arah Depok, toko buku Gramedia di jalan Margonda. Kali ini perjalanan besar karena bawa 5 anak (1 masih dalam perut istri, 2 minggu lagi Insya Allah lahir), 1 istri dan 2 adik ipar. Masuk ke toko buku, seperti biasa kita semua nyebar, hanya Hasan yang ikut saya menyisir jalan sampai sudut-sudut toko buku. Yang menarik, saya ketemu serial buku komik yang materinya adalah pendidikan. Saya memborong seri “BOS (Biografi Orang Sukses)” karya G. Wu yang diterbitkan Grasindo dan seri “3 Menit Belajar Pengetahuan Umum” yang diterbitkan BIP (terjemahan buku Scientific Facts at a Breath karya Kim Seok-Ho & Kim Seok-Cheon).
Membaca komik-komik itu, mengingatkan saya akan buku-buku Jepang. Meng-komik-kan bahan ajar bukanlah barang baru di Jepang, dari pelajaran-pelajaran dasar seperti sejarah, biologi, fisika sampai ilmu filsafat, banyak yang sudah membuatnya dalam bentuk komik. Sebelum pulang ke Indonesia, selain membawa komik tentang sejarah jepang dan ilmu filsafat, saya sempat membawa beberapa seri komik (manga) dan buku bergambar (zukai) bertema teknologi informasi. Dan kadang bukan materi-materi di level dasar, justru komik dan buku bergambar digunakan untuk menjelaskan konsep-konsep teknologi informasi yang rumit, misal tentang UML, extreme programming, teknologi telekomunikasi, dsb.
Pendekatan visualisasi dengan komik biasanya digunakan untuk menarik minat baca kaum muda dan mempermudah pembaca dalam memahami materi yang akan disampaikan. Dari situ budaya baca masyarakat tumbuh, dan di Jepang kita akan dengan mudah menemukan pembaca-pembaca buku dari berbagai usia di setiap lorong-lorong densha (kereta listrik), bus ataupun kursi tunggu di eki (stasiun densha).
Kembali ke Gramedia Depok ;), akhirnya saya membeli semua seri BOS karya G. Wu yang ada dengan judul-judul: Henry Ford, Soichiro Honda, Bill Gates, Akio Morita, Steven Spielberg, Chung Ju Yung, Konosuke Matsushita, Carls Benz & Gotlieb Daimler, Ernest, Robert Woodruff & Roberto Goizueta, Conrad Nicholson Hilton. Saya pikir, seri BOS ini sangat menarik, saya coba jadikan bahan cerita sebelum tidur untuk Hasan dan Irsyad. Dan besoknya Irsyad sudah mulai bacakan cerita lainnya untuk adiknya ;). Istri dan adik-adik ipar saya juga nggak sengaja keasyikan baca semua judul yang saya beli. Gambar komik, bahasa dan tokoh-tokohnya cukup menarik, simpel dan mudah dipahami. Cerita tetap mengalir dan tidak membosankan, meskipun dimasukkan berbagai filsafat dan konsep hidup tokoh-tokoh diatas.
Seri “3 Menit Belajar Pengetahuan Umum” juga tidak kalah menarik. Dalam satu judul bisa berisi ratusan pertanyaan “mengapa” beserta penjelasannya yang berbentuk komik cerita. Misalnya dalam judul “3 Menit Belajar Pengetahuan Umum: Makanan, Kesehatan dan Olahraga”, akan diceritakan dalam bentuk komik tentang apa manfaat cuka, mengapa susu baik untuk tubuh, mengapa warna udang berubah setelah direbus, dsb.
Mudah-mudahan ini adalah awal yang baik untuk memotivasi penulis-penulis buku pelajaran untuk mencoba pendekatan komik ini untuk bahan ajar pendidikan.
iya nih, komik yang mestinya tersedia di setiap perpustakaan sekolah!
salam pak…
sebenarnya “komik nasional” sudah ada yang seperti demikian hanya saja gaungnya tidak menasional… sayang memang. saya sendiri sebenarnya sudah senang akan kualitas “komikus nasional” yang punya style sendiri tapi mungkin karena pengaruh manga yang besar (dan menggiurkan) sampai-sampai banyak pola pikir komikus yang berubah menjadi (kadang) kapitalis…
CMIIW…
wah,.. perlu dicontoh nih,..
ada juga komik “karung mutiara alghozali” insyaAllah bagus mas saya ngga bosen baca nya 🙂 dan kisahnya kadang lucu tapi penuh hikmah
saya jadi teringat waktu dulu, saya sering terpingkal-pingkal membaca cerita 1001 malam yang dikomikkan, padahal cerita semacam itu sudah saya baca sbelumnya. Tapi kalau medianya komik… ada sudut pandang yang beda dan tidak membosankan.
sepertinya ide meng-komik-kan buku pelajaran adalah suatu ide yang sangat baik. cuma… biasanya, kalau sebuah buku full gambar dan full color, biasanya harganya juga full…. Nah, barangkali Pak Romi bisa menginformasikan, harga zukai di Jepang tergolong mahal atau tidak (tentu saja dengan standard Jepang)? Harus diakui, nominal rupiah masih menjadi pertimbangan utama di Indonesia… 😀
Salam
Seri manga (komik) dan zukai (buku bergambar) harganya nggak jauh beda dengan buku biasa kalau di Jepang. Bahkan ada yang murah, karena pakai kertas buram, kayaknya bisa dicontoh karena costnya down banget.
Artikel menarik, pak.Sepertinya saya setuju kalau ada istilah gambar mewakili seribu kata-kata. Kendalanya adalah anak muda sekarang lebih tertarik beli komik manga jepang daripada yang lokal, mungkin mutu dan kualitas gak kalah dengan komik manga jepang (yang bermata besar dan kakinya panjang 🙂 ) hal ini dikarenakan komik kita sepertinya belum punya ciri khas dalam tokoh dan storynya.(terutama yang fiksi) .
Untuk komik pendidikan tentunya inilah yang seharusnya menjadi lahan komikus nasional, mungkin perlu diadakan penelitian untuk perlu tidaknya media komik dijadikan bahan ajar pendidikan dasar. Jika hasilnya baik, tentunya akan memotivasi komikus nasional untuk lebih berkarya.
Saya Jadi ingat waktu kecil, metoda biar mudah belajar waktu akan ulangan sejarah dulu..daripada menghapal tulisan, saya pindah (convert ) ke bentuk gambar biar lebih nyantol ke memori ingatan.
” Benar..saya pengembang ilmukomputer.com ” huahuahua..tetep promosi!!
nih..buat rekan2 yang kangen liat Bang Romi back in action @ Metro E-Life Style ( 4 November 2006 )
http://img215.imageshack.us/my.php?image=bangromimetroelifestylepa3.jpg
Hehehe tau aja loe. Thanks bos, selalu ente yang nge-capture, thanks banget lah pokoknya. Ada beberapa jawaban yang kepotong sama mbak meutia hafidz. Nanti saya akan tulis penjelasan lengkap tentang industri software lokal di post baru blog ini.
seep deh maju teruuussss
wah pak Romi, ide bagus tuh….
coba dong sosialisasikan ke Diknas supaya mendorong para penerbit membuat bahan ajar berupa komik. Asyik kali ya kalo buku paket siswa berupa komik, jadi ga terasa belajarnya.
Setuju pak Romi. Buku komik sejarahnya larry gonick juga bisa jadi contoh ya. Tapi kalo buku TI yang sifatnya tutorial kira-kira bisa dijadikan komik nggak ya?
Setuju pak Romi. Tapi kalo buku TI yang sifatnya tutorial kira-kira bisa dijadikan komik nggak ya?
Setuju pak Romi. Tapi kalo buku TI yang sifatnya tutorial kira-kira bisa dijadikan komik nggak ya? jadi pengin liat buku Teknologi Informasi nya pak Romi deh 🙂
Komik pendidikan memang gagasan brilian. Hanya saja, agar komik pendidikan tersebut dapat dikonsumsi siswa, butuh jalan yang berliku. Jika hanya dipajang di toko buku, nutup biaya produksinya aja ngos-ngosan. Kendala terberat justru datang dari Depdiknas – Pusat Perbukuan.
Ada ketentuan kalau buku pendidikan (pelajaran) harus lulus penilaian dari Pusat Perbukuan Depdiknas, yang kini membentuk badan penilai bernama BNSP. Kriteria penilaiannya, terutama kelayakan, sudah dapat dipastikan “Komik Pendidikan” tak bakal lolos. Tim penilainya profesor yang sudah tua-tua, kaku, dan tampaknya tidak tahu apa yang dibutuhkan siswa.
Ada penerbit yang mencoba menerbitkan buku Matematika SMP dengan gaya berbeda. Penerbit tersebut adalah CV Empat Pilar Pendidikan. Buku Matematika yang mereka terbitkan berjudul “Menjelajah Di Negeri Antah Berantah”. Gaya penyajiannya seperti majalah remaja, penuh warna, menyajikan cerita-cerita di negeri Antah Berantah, dan dinyatakan tidak lulus. Padahal, materi yang disajikan sudah sesuai dengan kurikulum. Padahal, buku tersebut sudah diujicobakan di beberapa kota di Indonesia. Padahal, hampir semua siswa SMP menyukainya. Alhasil, buku Matematika yang inovatif kini pasti teronggok di sampah. Apa arti sebuah idealisme jika perut tetap melilit menaha lapar????
komik pendidikan seru bageet…!!!!!
Saat ini saya sedang mengerjakan skripsi dan saya membuat komik pendidikan tentang kesehatan reproduksi pada remaja, dan itu akan saya teliti dengan metode eksperimen. Saya ingin membuktikan bahwa komik….”Cerita yang berbentuk Story telling “sangat baik apabila muatannya bersifat mendidik. Namun kendalanya…..saya kesulitan mendapatkan buku referensi yang mengulas tentang komik…..
Bisa bantu gak Om Romi…..hehe…
Thax bgt….
Pak Romi yang baik,
Saat ini saya sedang skripsi mengenai pengembangan perangkat berupa Lembar Kerja Siswa dalam bentuk komik. saya kesulitan mencari literatur yang baik mengenai seluk beluk komik. Komik yang saya buat menggunakan karakter Doraemon dengan alasan karakter doraemon sudah dikenal oleh siswa. Tapi komik tersebut tidak melalui tahap penyebaran. Hambatan yang saya hadapi sekarang, beberapa pihak menyarankan untuk merubah karakter. Tapi hal tersebut tidak dapat saya lakukan dengan cepat karena sudah mendekati sidang skripsi. Apa boleh saya tetap menggunakan karakter doraemon (penelitian saya tidak melalui tahap penyebaran)?Bagaimana caranya mendapatkan ijin dari pihak “Doraemon”nya ? Mohon beri saran!
Saya mahasiswa pendidikan matematika.
Pak Romi yang baik. saya dari Sastra jepang UGM, akan meneliti masalah serbuan komik jepang dan bagaimana nasib komik lokal. Apakah anda punya list mengenai komik-komik Jepang dan anime yang sedang beredar di Indonesia, lebih spesifik lagi di Jogja?terima kasih infonya. Saya tungu balasan anda.
assalamualaikum… mau gabung yaa
begini… saya mahasiswa pendidikan kimia…nasib saya hampir sama kaya mba dian purwanto,, saya juga mau buat media komik untuk skripsi,,tapi saya baru tahu klo harus minta izin dulu klo qt mw pakai tokoh komik yang udah terkenal… emang harus yaa??? klo gitu sulit donk…
klo gitu sekalian tanya dech sam pak romi, klo mau buat skripsi kimia dengan metode bilingual education pakai media komik seru ga?? apalagi klo bapak punyai data tentang hal itu,,, wah saya sangat berterimakasih…
gitu saja dech… terimakasih banyak..
Membuat buku pelajaran dengan komik? menarik sekali!! Saya rasa penulis penulis Indonesia sudah ada yang berpikiranbegitu, tapi biasalah masalah klasik…modal dan dukungan pemerintah.
Juga , menurut saya sebaiknya dibuat tim khusus yang tugasnya buat pelajaran dengan buku komik. Jadinya buku pelajaran MAtematika (yg serem itu) jadi gampang, Sejarah (yg penuh dengan angka dan tanggal) bisa di mengerti, dll
Tapi ada yang perlu diingat, jangan sampai lupa sisi pelajaran dan filosofisnya..
menarik.. ntar kalau ketemu jadi pengen beli.. buat adik2
setuju banget bang,,
sy dulu pengen ngangkat mengkomikkan buku pelajaran pada skripsi sy tp sayang sy kekurangan bahan ga jd dech…tp sy setuju dg mengkomikkan pelajaran coz sy aza yg guru msh seneng baca komik he…justru itu akan cepat diserap oleh siswa apalagi smp..
oh ya sy jg pengen bikin tp gak th caranya, bantuin donk…
saya mahasiswa pendidikan kimia yang sedang skripsi. saya tertarik sekali dengan metode komik sebagai media pembelajaran.. boleh minta data-data tentang bagaimana cara pembuatan komiknya gak pak? klo saya udah dapat data-datanya siapa tau saya bisa mengangkat metode ini sebagai skripsi saya.. sbelumnya makasih..
saya stuju tuch kalau di Indonesia ada yang bikin komik yang sifatnya pendidikan, saya juga hoby nggambar tapi ga punya waktu buat bikin komik coz sibuk dengan pekerjaan kantor.
saya dukung sepenuh hati untuk komik pendidikan biar masa depan bangsa di pimpin oleh orang2 cerdas
Sukses selalau saya salah satu penulis buku matematika yang buku-bukunya dikomikan di DAR Mizan. Kapak kita-kita bisa keyemu berdiskusi tuk menghasilkan karya yang luar biasa!
# Drajat: Great job mas. Ayuklah, paling tidak YM saya dicatat deh romi_sw. Dari situ kita diskusi mulai 🙂
salam kenal…apakah bapak punya buku Soichiro Honda dalam bentuk komik(kovernya Merah, halamanya tebal)??
saya beli deh bukunya kalo ada…
ini no saya : 085216123325
Trims
Putra
saya sedang membutuhkan referensi buat skripsi, coz ak angkat judul komik sebagai media pembelajaran. so, tolong bantu yach….!!!!
Sekarang saya sedang mencari referensi untuk skripsi…Dan skripsi saya berkaitan dengan komik sebagai media pembelajaran atau sebagai buku paket ..Oleh karena itu, tolong bantuannya…terima
kasih…
YA GITU DEH
GA PAPA ASAL ASAL AJA YA GA?
Saya setuju, tuh Pak. Saya juga ingin membuat komik dengan format seperti film dokumenter. Jadi boleh dibilang komik dokumenter. Tapi sayang saya sulit sekali untuk membuat komik. Bisakah Bapak memberi tahu saya cara membuat komik juga bahan-bahan membuat komik?
Wah, menarik juga nih tentang media komik sebagai alternatif media pembelajaran di tanah air. Mudah-mudahan Depdiknas membuka ajang lomba kreatifitas guru dalam menggali potensi yang satu ini, di samping Lomba Multimedia Pembelajaran yang sudah mapan. Atau kalau ada instansi lain yang ingin membuka kompetisi di bidang ini, pasti seru.
Hayo Mas Rom, saya tunggu gebrakannya.
pak seneng banget bisa baca artikel bapak,waduh jadi pengen ketemu bapak,soalnya sekarang saya lagi merintis sekolahan dengan salah satu tugas besar ingin mengajarkan anak ilmu pengetahuan dengan cara yang kontemporer,kira-kira saya bisa tahu gimana caranya ya??ato nyari referensi di mana.Semoga bisa kita ketemu ya pak n terus berkarya ya pak
kayaknya yang kayak gini dah banyak pendahulu2 saya membuat, tapi semua cuma bertelur di perpustakaan. maklum skripsi yang mereka buat mudah terlupakan setelah wisuda. jadilah komik2 tersebut cuma berjalan sejauh penelitian tentang study kelayakan tentang komik sebagai alternatif media pendidikan.
ah.. jadi guru mang perlu motivasi yang kuat. permintaan macam-macam dari luar, padahal bisa dibilang ga sebanding ama pendapatan.
teman saya bilang, ingat2lah semua yang kita kerjakan diniatkan ibadah, biar ikhlas dan muncul motivasi. kata-kata yang mungkin sudah umum dilafazkan tapi luarbiasa ditelinga saya.
saya butuh buku2 tentang komik.mohon bantuannya ya.sekarang saya sedang proses skripsi tentang pengembangan media pembelajaran komik kimia. terima kasih
apakah ada pengaruh komik terhadap kecerdasan anak?
adakah buku yang memuat itu?
saya guru matematika, pinginya membuat komik matematika, agar belajar matematika tidak terpaksa, tapi santai. gimana caranya?
Memang lebih mudah belajar melalui komik daripada buku pelajaran.
Saya tertarik sekali dengan komik fisika, kimia dan lain2…
komik ini sudah diterbitkan di indonesia apa belum ya ?
maklum jarang banget ke toko buku….
wah komik…
pada ngomongin komik yg bisa jadi media belajar yg menarik…
saya pekerja komik ^ ^ ayo siapa yg butuh jasa komikus…
mau pensiling, inking, coloring…
imel kesini
kalangkuntang (et) gmail dot com
ikut cari orderan ya Mas ya…
lagi sepi orderan nih…
terimakasih semua artikelnya, sangat inspiratif…siip!!!
komik md4h di cernA oleh an4k2 Qta….so trusin aja ngbw4t komik yg bertmakan pendi2k4n…OKs