Teknik Menerima Pembayaran Lewat Internet
Banyak pertanyaan ke saya baik lewat YM maupun email tentang bagaimana cara menerima pembayaran kartu kredit di Internet. Artinya ketika kita menjual barang di Internet, bagaimana sang pembeli barang kita (customer) dapat mengirimkan pembayaran kita, baik menggunakan kartu kredit (credit card) maupun alat pembayaran yang lain. Selain bekerjasama langsung dengan Bank (acquirer) untuk bisa mencharge kartu kredit pelanggan, kita juga bisa menggunakan third party company yang memiliki layanan untuk mencharge kartu kredit. Layanan ini sering disebut dengan Payment Gateway. Saya coba rangkumkan tips dan triknya, termasuk payment gateway mana yang bisa diterapkan untuk bisnis berbasis Internet (ecommerce) di Indonesia.
Teknik menarik kartu kredit langsung dari pembeli (tanpa perusahaan payment gateway) secara prinsip bisa dilakukan, tapi secara praktek sulit dilakukan. Yang pertama bahwa memerlukan biaya besar dan waktu yang lama untuk mengurus permohonan menjadi merchant di bank acquirer. Yang kedua resiko terlalu besar, baik dipihak pembeli (trust) maupun penjual (carding fraud). Jadi kesimpulannya untuk bisnis skala kecil, teknik ini tidak dianjurkan. Dengan bahasa lain, silakan gunakan payment gateway yang sesuai dengan model bisnis kita.
Di dunia ini sangat banyak perusahaan payment gateway, sayangnya sedikit yang mendukung kartu kredit Indonesia, baik sebagai pembeli maupun sebagai penjual (merchant). Saya akan menjelaskan tentang beberapa Payment Gateway ini, dengan harapan bahwa para pebisnis Internet di Indonesia bisa mulai memikirkan untuk menyediakan layanan pembayaran melalui kartu kredit.
Mungkin saat ini PayPal adalah payment gateway yang paling populer di dunia. Proses registrasi cepat dan tidak perlu membuat program yang sulit untuk menghubungkan barang yang dijual ke pemrosesan paypal. Asal ada form html yang berisi nama dan harga barang (bisa generate otomatis dari PayPal), PayPal akan memproses secara otomatis termasuk menyediakan shopping cartnya. Tampilan juga bisa diatur sesuai dengan tampilan situs jualan kita. Yang menarik lagi, tidak ada biaya setup, bulanan, maintenance, sehingga costnya cukup rendah (bahkan kita akan mendapatkan bonus 5 USD pada saat pendaftaran). Biaya hanya akan dipungut pada saat transaksi. Sayangnya PayPal tidak mendukung credit card dari Indonesia ๐ Saya menggunakan kartu kredit saya di Jepang untuk registrasi dan mendaftar menjadi penjual (merchant) di PayPal, dan sampai sekarang masih aktif untuk beberapa bisnis saya di Internet ๐ Berita terbaru, Paypal sudah bisa menerima kartu kredit Indonesia. Silakan mencoba dengan mendaftarkan kartu kredit anda di paypal.com. (Updated: 15 Oktober 2006)
Memiliki fitur yang selevel dengan PayPal (bahkan mungkin lebih baik), dan saat ini boleh dikatakan popularitasnya semakin menanjak tinggi. Menerima pembayaran dengan berbagai jenis kartu kartu kredit (Visa, MasterCard, Amex, JCB, Discover, dsb). Untuk mendaftarkan diri sebagai penjual, dipungut biaya 49 USD. Total fee setiap transaksi adalah 0,45 USD dan 5,5% dari nilai transaksi. Yang menarik 2checkout.com bisa digunakan oleh kartu kredit Indonesia ๐
Melayani pengiriman dan penerimaan uang dengan kartu kredit secara online. Prosesnya sederhana, apabila ada yang melakukan pembayaran ke kita, maka kita akan mendapatkan i-Kard (kartu visa debit), dengan kartu i-Kard inilah kita mencairkan uangnya. Sepertinya ikobo.com tidak menyediakan shopping cart dan fitur-fitur lain berhubungan dengan ecommerce yang kita bisa embed di situs jualan kita. Indonesia termasuk negara yang didukung. Salah satu kekurangannya adalah masalah total fee transaksi yang cukup besar. Pertama biaya transaksi adalah 5 USD + 3% dari transaksi. Kemudian kita akan kena charge pengiriman i-Kard sebesar 9,95 USD (kecuali sudah memiliki i-Kard sebelumnya). Dan yang terakhir adalah biaya penarikan dana melalui ATM (1,9 USD) dan biaya maintenance sebesar 0.9 USD. FAQ cukup lengkap menjelaskan semua masalah di ikobo.com
Tidak sepopuler PayPal dan 2checkout, dan registrasinya cukup rumit. Tapi yang pasti memberi layanan pemrosesan kartu kredit dan secure payment gateway. Pendaftaran dan perubahan account menggunakan cara manual, kemungkinan untuk menghindari adanya fraud.
Menyediakan fitur untuk menerima pembayaran kartu kredit dan juga check elektronik. Proses untuk pendaftaran sebagai penjual agak rumit, karena pendaftaran tidak langsung ke authorize.net melainkan ke agen perwakilan yang ditunjuk. Setiap agen memiliki fitur layanan bervariasi dan kita tinggal memilih mana yang sesuai dengan model bisnis kita. Setelah memiliki account dari agen perwakilan, selanjutnya kita memproses pendaftaran payment gateway account dari authorize.net. Account inilah yang kita gunakan pada module transaksi pembayaran di situs jualan kita. Authorize.net sepertinya kurang cocok untuk perusahaan atau bisnis sekala kecil.
Payment gateway Indonesia ๐ Belum ada registrasi penjual secara online dan sepertinya kita yang tertarik diminta untuk mengirimkan form inquiry. Silakan dicoba atau bisa juga menanyakan langsung ke kontak ๐
Sedikit berbeda dengan layanan payment gateway diatas, NOCHEX memiliki fitur transaksi pembayaran dengan mendebit rekening bank pembeli dengan surat elektronik NOCHEX. Sayangnya layanan NOCHEX terbatas di perbankan Amerika. Kalaupun mau nekat menggunakan, mungkin dengan meminjam rekening teman di Amerika ๐
Meskipun juga sama-sama menyediakan fitur payment gateway, tapi e-gold memiliki konsep yang sedikit berbeda. e-gold menggunakan standard nilai berdasarkan harga emas murni 100% yang berlaku di dunia dan ini yang direpresentasikan dalam bentuk rekening tabungan e-gold. Kita bisa mencoba langsung membuka rekening e-gold, karena pendaftarannya bersifat gratis. Proses pengisian tabungan di rekening adalah dengan mengirimkan uang rupiah kepada pedagang e-gold (Indonesia juga ada), dan kemudian nominal yang kita bayarkan akan muncul di account tabungan e-gold kita (USD). Proses pencairannya juga sama, karena kita tingal menjual e-gold kita ke pedagang tersebut. Atau cara pencairan lain adalah dengan menggunakan debit card e-forexgold.com (terkena biaya 50 USD), dan dengan card e-forexgold tersebut kita tinggal mencairkan melalui mesin ATM berlogo mastercard, maestro dan cirrus (ATM BCA, dsb).
Sepertinya masih banyak payment gateway lain selain diatas, hanya saya lihat secara fitur dan popularitas masih di bawah delapan payment gateway diatas. Sebagai kesimpulan sementara, untuk Indonesia dengan bisnis skala kecil dan menengah sepertinya 2checkout.com cukup bisa menjadi solusi dalam payment gateway. Saya sendiri berharap bahwa PayPal bisa masuk ke Indonesia ๐ Sebelum pulang ke Indonesia tahun 2004, saya sempat mengirimkan permintaan supaya PayPal mau menerima kartu kredit Indonesia, tapi mereka belum approve karena masalah carding fraud di Indonesia yang tinggi ๐ Alhamdulillah Paypal sudah bisa menerima kartu kredit Indonesia. Berita gembira untuk para pebisnis Internet di Indonesia. (Updated: 15 Oktober 2006)
Selamat berdjoeang untuk para pebisnis Internet Indonesia !
Alternatif lain: http://www.shareit.com dan http://www.plimus.com. Tapi yang terakhir saya belum pernah coba.
Thanks mas Nofie. Punya cerita yang bisa dishare tentang keduanya? Terutama layanan yang diberikan, dsb.
Yang saya tahu http://www.shareit.com bertindak sebagai perantara kita untuk menjual software. Sepertinya http://www.plimus.com juga.
Mungkin bisa ditambahkan: moneybookers.com. Saya baru teregistrasi dengan menggunakan account bank di Indonesia. Tapi, belum pernah coba transaksi sih..
Deposit fee:
– kartu kredit: 2,5%
– transfer via jaringan swift: free
Withdraw fee:
– kartu kredit (visa): EUR 1.8
– transfer bank (swift): EUR 1.8
Kirim uang (ke sesama account monebookers): 1%, maksimal EUR 0.5
Terima uang: free
Dan, changer e-gold di Indonesia yang saya tahu:
– indochanger.com (BCA, Mandiri, BNI, Permata, Lippo)
– sentraegold.com (BCA, Mandiri, Permata)
Sayangnya, egold sepertinya jarang dipakai di amerika atau eropa.
CMIIW..
Menarik tambahan dari mas Wira, mungkin nanti saya tambahkan di artikel diatas. Thanks.
Mas Dudi, thanks sudah mampir. Saya sudah baca artikel anda, saya pikir menarik ๐
saya pribadi tidak menyarankan pakai egold. alasannya: kelihatannya bisa jadi 95%+ transaksi di sana adalah fraud (hyip, make money quick, money game, money laundry, etc). dan semua transaksi tidak bisa di-reverse, sekali kena tipu gak bisa nuntut siapa2.
karena sekarang dimana-mana lagi ada pengetatan hukum perbankan, maka resiko aset egold dibekukan juga besar.
Masukan yang mencerahkan dari mas Pri, thanks mas ๐
setahu aku ikobo gak bisa dipake buat payment gateway tuh.
mereka cuma batasin maksimal 3 orang sender aja ke account ikobo kita. itu pun dikasih batasan transfer per bulan. defaultnya maksimal $500 per bulan.
yang mo transaksi/kirim duit juga rada ribet karena mesti ngasih data2 keuangan mereka yg lumayan lengkap..
Sampek hari ini PAYPAL juga tidak approve semua kartu kredit dari Indonesia. Kapan yah bisa?
punya pengalaman buruk dengan e-gold.
dapat salam dari Yayuk-Semarang.
Kita juga terpaksa membuka di Singapura untuk terima donasi via PayPal, karena mereka yang terdekat.
Alternatif juga dengan menggunakan Jasa DXSynergy di https://www.dxinone.com/
ada website yang udah sukses mengaplikasikan e-gold sebagai alat pembayaran dan transaksi di internet gak? (indonesian web ya) please share… japri ya
Hai, menarik juga artikelnya.
kebetulan saya moderator toko buku online http://www.kutukutubuku.com dan saat ini masih menerapkan sistem pembayaran primitif รยขรขโยฌ> transfer ke rek.BCA atau bisa cash on delivery untuk wilayah jabodetabek.
Masih pusing nih nyari2 sistem pembayaran lain yang lebih efisien dan efektif tanpa takut di hack etc. paypal jelas sudah tdk mungkin karena indonesia di block, e-gold belum terlalu ngerti sistemnya (kyknya agak ribet ya?). Setelah baca artikel ini td ada coba masuk pay.indo.com dan kirim inquiry –>thx tipsnya, mudah2an ini bisa kepake untuk sistem pembayaran di masa mendatang
Salam Kenal Bos.
Gw sih belum pernah transaksi online, masih merasa belum aman.
OOT ttg membayar (bukan menerima),
Minggu ini saya melakukan transaksi online menggunakan kartu kredit..
1.
Book hotel di KL, pihak hotel menggunakan http://www.worldpay.com sebagai payment gateway.. Proses cepet.. baik dari pihak hotel maupun payment gateway memberikan email notification. cukup aman..
2.
Book hotel di BKK, pihak agent (www.atsiam.com) menggunakan salah satu bank di Thailand (http://www.kasikornbank.com/) sebagai payment gateway.. Langkah ini yg seharusnya dicontoh oleh bank-bank lokal kita.
Prosesnya cepat dan mengimplementasikan SecureCode (www.mastercardsecurecode.com). Secure Code ini semacam password pengesahan sebelum transaksi kita dieksekusi untuk memvalidasi bahwa kitalah pemilik resmi kartu kredit tsb.
Transaksi saya sempat gagal karena saya lupa dengan SecureCode kartu kredit. Akhirnya setelah saya reset dan ganti SecureCode saya melalui bank penerbit kartu kredit saya, transaksi pun berjalan dengan sukses..
Cepat dan SECURE..
3.
Book lagi hotel di KL, ini yang saya kecele..
Dari pihak agent memberikan notifikasi bahwa kartu kredit saya telah dicharge dlm mata uang ringgit sejumlah sekian dgn nama merchant X (www.kl-hotels.com) eh dilala setelah saya cek tagihan saya ternyata saya di charge dlm mata uang Baht oleh merchant lain (www.smartstays.com)
Tentu saja saya bingung…
Hal yg perlu diperhatikan dan biasanya cukup merugikan kita selaku pemegang kartu adalah KURS..
Seperti kasus ini.. saya punya kewajiban bayar 250ringgit, di charge (dan di kurs) menjadi sekian Baht.. oleh Bank penrbit kartu kredit, Baht di kurs ke Dollar dulu.. Dari Dollar baru di rupiahkan… itu yg ditagihkan..
Ujung2nya, dengan kurs biasa, kewajiban saya setara dengan 260ringgit.
10 ringgit (Rp 25,000) untuk remeh temeh seperti ini dan cukup merugikan kita..
Dgn kata lain, jangan karena masalah kurs-menkurs ini menjadikan calon customer jadi ogah bayar..
Trims.. ๐
Salam kenal dari saya di KUWAIT….Boss saya lagi bingung nih tentang bagaimana mencairkan CHECK dari GOOGLE ADsense di Kuwait, ada ilmu yang bisa di bagi ke saya???? terima kasih.
pak Romi,kendala selain masalah teknis adalah masalah TRUST, sampai saat ini saya hanya mau pake credit card untuk transaksi online di amazon.com atau situs2 terpercaya lainnya. Kalau di situs Indonesia, mendingan pake transfer BCA, hehehehe Atau aku yang terlalu kuno kali ya…:-) . Anyway, tulisan yang menarik
Gw pernah nyobain bertransaksi online.
Aman-aman aja tuh
makasih banget infonya. Bagus banget artikelnya sebagai referensi.
mas ada yang tau affiliasi terpercaya yang bisa dipake orang indo?
kalau aku lebih familier menggunakan e-gold, dan untuk program yang tidak suport e-gold biasanya saya minta cheque,
salam..
mas romi.. & yanglainnya
selama ini saya sering ikut dalam berbagai program hyip di internet.. dan sudah mulai bosan karena sering jumpa dengan hyip yang scam tetapi belum kapok untuk ikut di hyip ini karena masih banyak hyip yang bisa menghasilkan uang yang tidak sedikit bagi saya… seperti new123investment.com dan masih banyak yang lainnya yang bisa memberikan keuntungan bagi saya… hanya saja saya sering di bayang-bayangi bila nantinya saya tidak menemukan program hyip yg bisa menguntungkan kan jadinya saya boleh di katakan jadi pengangguran donk… yang ingin saya tanyakan ke mas romi&teman2 adalah… apakah ada bisnis di internet yang lebih punya jangka panjang dan legal di internet yang bisa menghasilkan keuntungan besar selain hyip,trading,afialet,money game dan auto surf… atau ada diantaranya yamg benar-benar bisa di percaya dan tidak scam?
terima kasih….
Mr. Romi,
untuk Thread ini , mohon dilakukan filtering,
supaya tidak membingungkan pembaca.
Khusus E-Gold, saya sudah pernah berhubungan dengan ini.
E-gold itself, adalah aman / secure, cuman punya label buruk.
Karena hampir semua merchant yang berhubungan dengan E-Gold,
(terutama investasi) adalah PENIPUAN.
Kalo ingin mencoba tertipu silakan cari site2 dengan katakunci :
HYIP, high yield investment program, Dijamin !! anda akan kehilangan uang.
untuk E-Gold, mempunyai divisi bernama Omnipay,
yang akan melakukan konversi EGold ke Traveler Cheque,
dan Telegraphic Transfer ke Account E-gold ( minimum 1000 USD).
Untuk saran saya,
Kirim terima pembayaran adalah melalui TT,
misal : Western Union , BCA Remittance.
untuk yang prosesnya cepat coba ccnow.com, mereka cukup lama di bisnis ini dan dapat dipercaya, biasanya mereka paling cepat tau kalo ada stolen cards dan punya daftar pembeli yang tidak jujur.Sayangnya ada monthly fee sekitar $9 dan biaya transaksi sekitar 11%. akumulasi kredit bisa ditransfer ke account mana aja di dunia dengan biaya $40
yang lebih efisien mungkin epay2000 dengan fee 6% dari harga barang plus 50 cents biaya transaksi untuk pembayaran dengan VISA, kalau customer pakai AMEX feenya akan jauh lebih murah. Bagusnya epay2000 bisa dipakai menjual barang2x yang termasuk ‘high risk’.
pilihan diatas untuk mereka yang suka pembayaran langsung dengan CC.
Yang perlu diingat ya chargebacks (transaksi batal dan mengganti tansaksi yang terjadi plus denda sekitar $25) yang bisa terjadi kapan saja, biasanya karena : kartu kredit curian, barang tidak diterima (untuk tangible items), atau tidak melakukan pemesanan.
Kita (indonesia) punya kontribusi lumayan untuk masalah fraud ini makanya sampai sekarang nggak terdaftar di paypal, masa mau buka account paypal aja harus ke luar negeri dulu sih… ayo berantas internet fraud di indonesia.
Terima kasih kupasannya pak Romi, saya membutuhkan ini sebagai pelengkap bahan ajar matakuliah E-Commerce dan Internet Ekonomi.
Saya sendiri memiliki e-store http://www.pesanharunyahya.com dimana masalahnya juga sama yaitu payment gateway, terutama untuk menjangkau pasar di Malaysia, Singapore dan Brunei Darussalam. Idealnya e-store saya telah dilengkapi dengan 2 cara pembayaran yaitu Paypal dan Worldpay, karena kedua ini banyak digunakan di negara-negara diatas.
Tetapi saya sudah punya solusi pengganti yang Alhamdulillah bisa diterima oleh beberapa pelanggan saya di Singapore (Malaysia dan Brunei belum) dan telah terjadi beberapa kali transaksi yang cukup besar sekitar 1.5 – 3 juta per transaksinya. Sebelum saya informasikan mengenai caranya, mungkin ada baiknya juga saya sampaikan sedikit tentang cara pengirimannya.
Untuk pengiriman mereka memilih cara EMS dari Kantor POS dan membatasinya sampai senilai 300 dollar Singapore saja. Setelah saya cek ternyata jika nilai barang yang dikirim melebihi nilai diatas maka pengambilan barang harus dilakukan dikantor pengiriman. Nah untuk barang yang lebih dari 300 dollar mereka menginginkan untuk dipecah 2 dan dikirimkan pada 2 alamat yang berbeda, dengan maksud agar barang bisa diterima langsung dirumah.
Oh ya mungkin bagi yang belum dapet infonya kenapa saya pilih EMS. Saya mengetahui kelebihan ini juga dari pelanggan saya yang pertama. Dia sudah membandingkan dan harga termurah memang dengan cara EMS ini. Harganya bisa setengahnya dibandingkan dengan pengiriman Pandu Siwi, Tiki dan lain-lainnya. Jika dengan yang luar punya mungkin lebih mahal 3 kali lipat. Sebagai contoh 8 kg seharga 240 ribu dengan EMS, sedangkan dengan yang lainnya bisa 600 ribu bahkan 800 ribu.
Kembali kemasalah pembayaran solusinya adalah Western Union !!!. Walaupun bukan payment gateway, cara ini saya rasa juga termasuk ‘teknik menerima pembayaran dari Internet’ juga. Karena saya terimanya dari e-mail dan kodenya jelas electronic. Saran saya agar memasukkan juga cara Western Union ini kedalam topic bapak. Cuma saran loh ..
http://mfakhrurrazi.blogspot.com
pak romi tolong saya dulu sudah 3 minggu saya minta transcation code yang lupa di http://www.new123investment.com belum dapat balasan juga. bagaimana caranya? karena saya ngak bisa transfer nih.
Topik yang sangat menarik.
Yang saya amati orang indonesia juga sudah ‘dipaksa’ untuk belanja online.
Air Asia sudah mendidik pasar di Indonesia dengan tiket yg ‘cukup menarik’ Memang masih banyak yg rada takut. tapi karena tawarannya, akhirnya berani juga mengambil resiko. Mereka sepertinya kerja bareng dengan DBS Bank (kalau tidak salah)
Tapi setahu saya ndak semua layanan pembayaran lewat internet bisa diakses oelh warga Indonesia, contahnya Paypal. Di Paypal negara Indonesia belum tercantum, katanya sih krn orang indo tdk dpt dipercaya..
pak romi, saya menginvest $5000 di new123investment, tapi belum sampai 2 minggu, saya lihat situsnya sudah ngak bisa aktif, dengan catatan system upddate and account verify, sampai sekarang sudah 4 hari tidak bisa login. apakah ini bentuk penipuan??? mohon pak romi bisa memberikan nasehat dan bimbingan pada saya.
thanks
pak santos ketipu tuh…. 2 tahun yang lalu saya seperti pak santos…sering kehilangan dana di HYIP (scam) seperti itu….berkali-kali.. dan pencaharian itu berakhir sejak juni 2006… saya berinvestasi dengan bersemangat lagi… saya rekomendasikan pak santos dan rekan-rekan sekalian untuk berinvestasi pada tempat yang bener dan serius, terjamin, aman dan tepat waktu pembayaran coba bapak lihat dan pelajari di http://www.swisscash.biz/idste2000401 pendaftaran gratis koq… dan berlaku 14 hari sebelum hangus….kalau bapak kurang jelas dan masih bertanya-tanya dalam hati tentang ini tentunya saya dan teman-teman swisser bersedia membantu bapak…
Pak Romi,
Salam, apa Pak Romi sempat ditelp / dikonfirmasi balik kepada alamat yang Bapak pasang ke paypal.com karena saya hendak memijam alamat teman yang ada di malaysia tetapi teman tersebut tidak mau ‘terganggu’ dengan bisnis saya..?
Terimakasih
Rahma
Halo rekan-rekan,
Gimana nih perkembangan dxsynergy ? Lagi wait and see ya ? Kalau ada yang lebih convident dan mengingikuti terus bagi-bagi dong, kita lagi nunggu terus nih, belum berani invest.
Pusto
thanks pak kauzet saya coba pelajari.
Pengalaman beli buku di Amazon. Dua kali no problem. Yang sedikit konyol ongkos kirim lebih mahal dari harga bukunya.
Pengalaman kedua, ini juga lagi proses artinya masih belum tau apakah akan smooth atau tidak. Beli dari ebay melalui agent di Indonesia …@com. Terus terang ini saya sedikit gambling karena belum pernah melakukannya. Uang sudah saya transfer dan barang menurut mereka sudah sampai di agennya yg di Amrik sana. Hanya saja ini sudah sebulan dan masih belum ada kabar kapan barang saya akan sampai. Tunggu awal Oct ini saya akan email atau kontak lagi ke mereka. hehehe
pak romi saya mau tanya ttg asiawallet, apakah sama dengan egold, kalo pembayaran lewat egold terus terang saya sudah capek, pernah dicuri dari rek egold saya, saking hebatnya hacker sekarang ini padahal ada lambang verisign, apakah asiawallet aman, dan disana bisa juga sebagai alat pembayaran. thanks pak romi atas perhatiannya.
tanya mas Romi. kalo semisalnya kita mo bikin portal yang pembayaranya lewat e-gold atau payment lainya yang menerima cc indonesia. prosedur nya gimana? thx
Sekarang kayanya udah bisa bikin account paypal di Indonesia. Coba cek sitenya paypal.com.
Semoga bermanfaat.
Yup benar mas Supriyadi, sudah saya update artikel saya. Thanks.
Om Romi,
mohon bantuannya. saya ada rencana untuk jualan kecil2an di ebay tapi saya ada masalah dengan transfer dari transaksinya nanti. saya mau tanya bagaimana cara witdrawl dari paypal / wiretransfer / ke rek. bank di indonesia karena setahu saya tidak ada perwakilan untuk witdrwal dari paypal
terimakasih atas bantuannya
Om Romi, minta bantuannya neh. Client saya mau bikin web shopcart. Terus dia tanya, jika pembeli sudah kirim uang ke paypal/2co/ lainnya berapa lama uang tersebut bisa diambil penjual. Dan bagaimana seh proses pengambilannya?
Terima kasih atas bantuannya
Coba payment gateway kami GudangVoucher. Berdiri sejak 15 April 2004. Payment gateway dengan cara bank transfer yang konfirmasinya otomatis (no fax, email), instant, praktis, aman. Sebagian besar merchant sudah bergabung. Detikcom, Bolehcom, Kompas group, Elex Media Komputindo, Gramedia Pustaka Utama, total sudah 20 merchants. Numpang iklan nih rom… hehe…
FYI: pay.indo.com sudah digunakan oleh detik Portal layanan news premium dari detik.com
Mas Wawan thanks komentarnya. GudangVoucher kelupaan saya sebut ๐ Juga terima kasih kepada mas masdm atas infonya.
Halo netters semua, saya mohon bantuan sarannya. Kantor saya mau membeli barang yang nilainya cukup besar pada sebuah situs di USA dan Inggris. Karena nilainya cukup besar, saya kuatir kalau saya transfer uang (misalnya lewat bank) dan lalu situs tersebut tutup atau tidak mengirim barangnya. Pertanyaan saya :
1.Bila hal itu terjadi, kepada siapa saya bisa mengadukan masalah ini? Pada instansi mana dan di negara mana (apakah di Indonesia atau di negara sono?)
2. Adakah pihak ke-tiga yang bisa menjamin transaksi ini? Misalnya dengan men-hold uang yang ditransfer sampai ada pemberitahuan dari pihak penerima barang (saya) bahwa barang sudah sampai, baru kemudian pihak ke-tiga memberikan uangnya pada si produsen barang.
Terima kasih atas bantuannya, saya bisa dijapri di dian@rekasel.com
untuk yang butuh info soal online payment aku punya trik yang moga aja legal. trik ini untuk: pertama, memperoleh status verifikasi paypal tanpa menggunakan kartu kredit. kedua, menarik dana Paypal via ATM. ketiga, mencairkan check affiliasi (mgk Google Adsense jg) ke ATM. hub ak via japri di av33va@gmail.com.